Dilantik Jadi Rektor Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, M Yusuf Siap Buka Fakultas Kedokteran

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Dr H  Muhammad Yusuf S Sos MAP resmi  dilantik menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) periode 2023-2027, Selasa (17/1/2023).

Rektor baru Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, M Yusuf dilantik secara resmi dikukuhkan oleh Wakil Ketua Majelis  Dikti Litbang PP Muhammadiyah Prof Noor Rachman Hadjam.

M Yusuf juga pernah menjabat sebagai Kepala Biro LKBN Antara Kalteng, saat ini resmi menggantikan rektor UMP lama Dr H Sonedi, M.Pd

Acara pelantikan  dilaksanakan di Ballroom Hotel M Bahalap, Jalan RTA Milono Palangkaaya, Kalteng.

Baca juga: Warga Muhammadiyah Kalteng Antusias, Ikuti Tabligh Akbar Hadirkan Prof Dr H Haedar Nashir

Baca juga: Tabligh Akbar di Palangkaraya, Hadirkan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof KH Haedar Nashir

Baca juga: Sebelum Gowes ke Solo demi Muktamar Muhammadiyah, Suyatman Latihan 3 Hari Keliling Palangkaraya

Pengangkatan M Yusuf sebagai sebagai rektor UMPR tersebut berdasarkan keputusan pimpinan pusat Muhammadiyah nomor 1026/ KEP/ 1.0/D 2022 telah menetapkannya sebagai Rektor Universitas  Muhammadiyah Palangkaraya masa jabatan 2023-2027.

Saat dimintai tanggapannya setelah resmi dilantik sebagai Rektor UMP, M Yusuf panggilan akrabnya, yang saat pemilihan rektor di UMPR meraih dukungan suara senat tertinggi mencapai 33 suara mengalahkan rektor lama Dr Sonedi yang hanya meraih 6 suara, disusul calon lain yakni Saijo dengan perolehan 1 suara dari 40 anggota senat yang hadir dari total sebanyak 41 suara senat.

M Yusuf mengungkapkan, saat ini pihaknya masih memproses pembukaan fakultas kedokteran, karena saat ini Muhammadiyah Kalteng sudah memiliki Rumah Sakit sendiri.

Demikian juga dengan sarana dan prasarana lainnya juga telah disiapkan, seperti laboratorium untuk praktek anatomi kedokteran untuk praktek jenazah bagi mahasiswa kedokteran.

Sehingga segala persyaratan untuk pembukaan fakultas kedokteran untuk Universitas Palangkaraya secara bertahap sudah disiapkan.

Bukan hanya itu saja, Yusuf juga menjelaskan, semua fakultas yang ada di UMP juga akan menambah program masing-masing.

“Saat ini di UMP sudah ada Diploma, S1, S2 hingga S3.Kami juga akan membuat program coffe morning untuk kalangan pers  secara  periodik,” ujarnya.

Yusuf mengatakan, selama ini UMP juga terus meningkatkan sumber daya manusia dengan menyekolahkan dosen yang ada sehingga SDM tenaga pengajar di UMP semakin baik.

“Tenaga pengajar di UMP ini juga banyak yang lulusan dari perguruan tinggi disini juga, ada mahasiswa saya yang saat ini jadi tenaga pengajar disini,” ujarnya.

Yusuf juga menceritakan, pengalamannya,  dia dulunya juga adalah  mahasiswa belum selesai kuliah  menjadi relawan  sebagai pembantu koresponden LKBN antara.

”Saat itu gaji saya Rp 35 ribu saja , bukan soal pendapatannya, tapi kesempatan saya yang ikut itu kemudian menghantarkan saya menjadi seperti sekarang ini,” ungkapnya. (*)