Kabakaran Lahan Mencapai Puluhan Hektare di Kobar, Diselidiki Polisi Sejumlah Saksi Diperiksa

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Kebakaran lahan yang terjadi di wilayah hukum Kotawaringin Barat, menghanguskan puluhan hektare lahan diselidiki polisi.

Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono menyampaikan, berkaitan dengan Karhutla yang masif terjadi beberapa hari terakhir ini, pihaknya telah melakukan penyelidikan.

"Kita sudah lakukan olah TKP, kemudian dilakukan pencatatan saksi - saksi, dan akan dilakukan proses pemeriksaan," ujar Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono, Rabu (4/1/2023).

Sementara itu untuk di lokasi kebakaran hutan dan lahan sendiri saat ini berstatus quo, dan di TKP sudah dipasang garis polisi serta telah dipasang papan pengumuman, bahwa di lokasi kebakaran sedang dilakukan penyelidikan oleh kepolisian.

Baca juga: Puting Beliung Mengamuk di Martapura Timur, Bangunan Sarang Walet dan Sejumlah Rumah Rusak

Baca juga: NEWS VIDEO, Ajak Bocah Liat Video Porno Cabuli Anak Tetangga, Seorang Kakek di Kobar Ditangkap

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru 2023, Cuaca Buruk Berdampak Penurunan Pengunjung TN Tanjung Puting

Baca juga: Peringati Hari Raya Galungan, Umat Hindu Palangkaraya Mohon Keselamatan dan Kesehatan

"Untuk progresnya, akan kami sampaikan kemudian apabila proses penyelidikan selesai, apakah ini ada unsur kesengajaan atau kelalaian," tuturnya.

Saat ini, pihaknya berkoordinasi dengan BPBD Kobar untuk mengecek luasan lahan yang terbakar, sehingga ditemukan angka pasti luasan lahan yang terbakar, jadi bukan perkiraan.

AKBP Bayu Wicaksono menambahkan, bahwa dalam penanganan Karhutla ini pihaknya mengutamakan upaya pencegahan, dan disertai upaya preemtif.

"Kita juga telah meminta kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, unsuer kepala desa untuk menyampaikan kepada masyarakat khsusunya Gapoktan, untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar dengan alasan apapun," tegasnya.

Diinformasikan, tercatat sejak akhir Desember 2022 hingga Januari 2023, karhutla terjadi di 10 titik, yaitu pada tanggal 25 Desember bertepatan perayaan natal di RT 26 BTN Tatas Mutiara I, Blok A Sei Tatas Kelurahan Baru, RT 26 Jalan Bengkirai Tua II arah PDAM Sei Tatas dan lokasi ke tiga RT 26 Jalan Bengkirai Tua III, Sei Tatas Kelurahan Baru.

Kemudian pada tanggal 27 Desember 2022 terjadi Karhutla di Desa Kumpai Batu Bawah dan meluas ke Desa Kumpai Batu Atas, kemudian Karhutla juga terjadi di Desa Keraya Kecamatan Kumai dan di Jalan Bhayangkara belakang Perumahan Pinang Merah.

Selain itu Karhutla juga terjadi di simpang L Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Baru tepatnya disamping penginapan Rapi Indah. Kemudian berlanjut di RT 26 Gang Bengkirai Muda I, Sei Tatas, Kelurahan Baru serta di Desa Natai Baru, Kecamatan Arut Selatan. (*)