Berita Palangkaraya
Diduga Depresi, Nenek Nekat Ingin Akhiri Hidup Loncat dari Jembatan Kahayan, Polisi Datangi TKP
Sorang nenek berinisial E (66) nekat ingin mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari atas Jembatan Kahayan ke Sungai Kahayan, diduga depresi
Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
Sementara itu, anggota Polsek Pahandut datangi tempat kejadian perkara (TKP) laporan percobaan bunuh diri di Jembatan Kahayan.
Kapolsek Pahandut Kompol Susilowati melalui Wakapolsek Pahandut, AKP Gerardus S Rahail membenarkan adanya percobaan bunuh diri tersebut.
“Polsek Pahandut melakui Piket SPKT mendapat laporan adanya orang meloncat di Jembatan Kahayan pada pukul 09.45 WIB,” terangnya pada Tribunkalteng.com.
Elis melompat dari atas pada bagian jembatan menuju arah Pahandut Seberang.
Wakapolsek Pahandut pun menjelaskan kronologis hingga korban nekat melakukan aksi bunuh diri.
“Ibu E ini nekat hendak bunuh diri dengan cara melompat ke Sungai Kahayan dari atas Jembatan Kahayan, diduga depresi akibat suaminya meninggal dunia,” jelas AKP Gerardus S Rahail.
Ia melanjutkan jadi E berjalan kaki dari rumahnya menuju Jembatan Kahayan.
Sesampainya di atas jembatan, ia pun meloncat dari atas jembatan ke Sungai Kahayan.

“Beruntung terdapat warga yang menggunakan kelotok melihat kejadian tersebut dan E berhasil diselamatkan,” terang Wakapolsek Pahandut.
Korban kemudian dibawa menggunakan kelotok ke bawah Jembatan Kahayan oleh warga.
“Korban kemudian di antar ke Polsek Pahandut selanjutnya Patroli Polsek Pahandut dan anggota Polwan Polsek Pahandut mengantarkan korban pulang ke rumahnya,” jelas AKP Gerardus S Rahail.
Korban kemudian disambut oleh keluarganya yang sudah dihubungin oleh personel Polsek Pahandut.
Petugas juga mengamankan sebuah tas yang dibawa oleh korban, tetapi ditinggal di atas jembatan.
“Kami juga mengamankan tas korban yang tertinggal di atas Jembatan Kahayan, isinya terdapat uang senilai Rp 750 ribu dan 1 unit gawai milik nenek itu,” terang AKP Gerardus S Rahail.
Petugas juga sempat melakukan pengecekan kondisi kesehatan nenek lansia tersebut.
“Untuk keadaan korban setelah berhasil diselamatkan tidak mengalami luka tetapi masih mengalami shock,” tutup AKP Gerardus S Rahail. (*)