Kobar Marunting Batu Aji
Plt Sekda Kobar Terima Yayasan Mahajana Indonesia, Korban Banjir Dibantu Alat Penjernih Air
Korban banjir di Kotawaringin Barat Mendapat bantuan alat penjernih air bersih dari Yayasan Mahajana Indonesia
TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Korban banjir di Kotawaringin Barat Mendapat bantuan alat penjernih air bersih dari Yayasan Mahajana Indonesia.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) menyambut baik kehadiran Yayasan Mahajana Indonesia sebagai wujud dukungan kepada pemerintah daerah dalam penanganan bencana banjir.
Dalam kunjungannya ke Kobar, Yayasan Mahajana Indonesia diterima oleh Plt Sekda Junni Gultom mewakili Pj Bupati Kobar Anang Dirjo, serta didampingi oleh Kadinkes Kobar Achmad Rois dan Kepala Pelaksana BPBD Kobar Syahruni, di Kantor Pemkab Kobar, pada Senin (7/11/2022).
Plt Sekda Kobar Junni Gultom menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan Kobar, atas hadirnya Yayasan Mahajana Indonesia untuk melihat lokasi warga yang terdampak banjir di Kobar, sekaligus dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat pasca bencana banjir.
Baca juga: Apresiasi Tari Kreasi 2022 Kobar, Pj Bupati Anang Dirjo Berharap Kebudayaan Lokal Tetap Terjaga
Baca juga: Optimalkan Dana Desa, Pj Bupati Kobar Minta DPMD dan Camat Kawal Percepatan Penyaluran
Baca juga: PT GSIP-AMR Bantu 100 Paket Sembako Untuk Korban Banjir di Desa Runtu Kotawaringin Barat
"Tadi saya mewakili pak Pj Bupati, menerima kunjungan Yayasan Mahajana Indonesia . Mereka kesini untuk melihat lokasi banjir dan warga yang terdampak banjir. Selanjutnya, mereka akan melihat dan mendata bantuan apa yang akan diberikan untuk korban banjir ini," kata Junni Gultom, usai menghadiri rapat Paripurna Ke 5 masa sidang III tahun 2022.
Usai melakukan pertemuan, tim langsung turun kelapangan meninjau lokasi yang terdampak banjir, khususnya di sepanjang bantaran sungai Arut, Kecamatan Arut Selatan.
Tentu pihaknya sangat bersyukur, keberadaan Kobar ini mendapatkan perhatian khusus, baik dari pemerintah Provinsi, pusat bahkan dunia internasional.
"Kami berkeyakinan akan menyelesaikan masalah banjir di wilayah ini dengan baik, terutama yang menjadi perhatian kami saat ini adalah pasca banjir," ungkapnya.
Pada saat pertemuan, ia juga menyampaikan paparan kondisi banjir di Kobar, termasuk jumlah masyarakat yang terdampak banjir mencapai 28 ribu lebih.
Menurutnya, nantinya akan ada bantuan dari Yayasan Mahajana Indonesia berupa alat penjernih air. Dan ini akan di berikan secara gratis melalui Perwakilan di Jakarta. Alat tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pasca banjir.
"Saat ini tim masih melakukan survei dan uji kaji, dan Yayasan Mahajana Indonesia ini yang akan menentukan alat penjernih air tersebut akan di pasang di wilayah mana saja, karena mereka tengah melakukan kajian di lapangan, tentunya bantuan alat itu akan membantu masyarakat kita," tuturnya.
Baca juga: Pastikan Stok Beras Aman dan Baik Bagi Korban Banjir, Pj Bupati Kobar Tinjau Gudang Bulog
Baca juga: Pasokan Air Bersih Untuk Korban Banjir Kobar, Rutin Disalurkan Relawan di Pangkalan Bun
Baca juga: NEWS VIDEO, Dampak Banjir Jalan Ahmad Yani Pangkalan Bun Dijadikan Tempat Parkir Kendaraan
Lanjut Junni Gultom, pertimbangan Yayasan Mahajana Indonesia memberikan bantuan tersebut untuk memenuhi hak - hak dasar masyarakat sesuai standar WHO, dalam pembangunan manusia yang berkelanjutan.
" Yayasan Mahajana Indonesia ini begitu antusias melihat kebutuhan masyarakat, jangan sampai terabaikan. Semoga ini menjadi langkah baik untuk kedepan dalam penanganan banjir di Kobar," pungkasnya. ( Kontributor Tribunkalteng.com / Danang Ristiantoro)