Berita Kobar
Pasokan Air Bersih Untuk Korban Banjir Kobar, Rutin Disalurkan Relawan di Pangkalan Bun
Relawam di Pangkalan Bun aktif memberikan bantuan berupa air bersih dan air minum bagi para korban banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat.
TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Relawan di Pangkalan Bun aktif memberikan bantuan berupa air bersih dan air minum bagi para korban banjir di Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).
Air bersih dan air minum menjadi salah satu kebutuhan utama para warga yang terdampak banjir yang ada di Kabupaten Kotawaringin Barat.
Meskipun saat ini banjir berangsur surut, namun sejumlah rumah warga masih tergenang banjir.
Sehingga, pasokan air bersih dari berbagai elemen masyarakat terus didistribusikan untuk para korban banjir.
Dalam kesempatan tersebut, relawan dari Komunitas Lentera Pangkalan Bun yang bergerak dibidang sosial bekerjasama dengan produsen air dalam kemasan PT Naida, Dinas PUPR Kobar, Balakar Huma Singgah Itah menyalurkan air bersih untuk di Kelurahan Mendawai Seberang dan Raja Seberang, Rabu, (2/11/2022).
Baca juga: Banjir Masih Melanda Kobar, Pj Bupati Anang Dirjo Minta Warga di Pengungsian Diperhatikan
Baca juga: Banjir di Kobar Surut, Pedagang Jalan Pangeran Antasari Pangkalan Bun Mulai Buka Toko
Baca juga: Gelar Pasar Murah di Kobar, Pj Bupati Anang Dirjo Sebut Upaya Sikapi Potensi Dampak Inflasi
Baca juga: Tengah Jalan Ahmad Yani Pangkalan Bun Jadi Tempat Parkir Kendaraan, Banjir Kobar Mulai Surut
Air baku di drop dari Truk Tangki berisi 5.500 Liter, kemudian dipindahkan ke tandon dan drum yang sudah disiapkan di kapal, kemudian disalurkan dan dipindahkan ke tandon atau penampungan air di titik lokasi banjir.
"Jumlah yang disalurkan ada dua Tangki, satu truk tangki isinya 5.500 untuk Kelurahan Raja Seberang dan untuk Mendawai Seberang," ujar Abidin, koordinator lapangan Lentera.
Pihaknya hanya menyuplai ke titik - titik posko atau tandon yang sudah disediakan untuk para korban banjir. Kemudian, pembagian dilakukan oleh Lurah dan RT setempat.
"Jadi kami hanya melakukan penyuplaian Air Bersih dan mengisi ke tandon, warga di jatah RT sama dan lurah. Informasinya itu 20 liter per kepala keluarga,"ungkapnya.
Penyaluran air tersebut dilakukan dua hari sekali atau sesuai permintaan dan kebutuhan warga. Dalam sehari para petugas bisa dua tiga kali mengantarkan air kepada warga yang membutuhkan.
Disebutkan Abidin, penyaluran air minum dan air bersih sudah dilakukan sejak awal banjir. Sebab, ditengah banjir yang melanda Pangkalan Bun, masih banyak warga yang tidak mengungsi dan membutuhkan air bersih serta air minum.
Sementara ini, suplai air bersih yang diberikan layanan yaitu untuk Kelurahan Mendawai Seberang, Raja Seberang, dan Juga Tanjung Terantang.

"Untuk wilayah kelurahan baru sudah ada pasokan dari pihak lain jadi kami tidak menyuplai kesana, termasuk di posko kumpai batu atas, mereka menggunakan sumur bor jadi aman untuk kebutuhan air bersih disana," imbuhnya.
Selain menyuplai air bersih dan air minum, komunitas lentera juga aktif melakukan aksi - aksi lainnya, seperti penggalangan dana dan menyalurkan bantuan sosial bagi korban banjir di Kotawaringin barat. (Tribunkalteng.com / Danang Ristiantoro)