Berita Palangkaraya

NEWS VIDEO, Sambangi Mobil BI Kalteng, Warga Palangkaraya Antusias Tukarkan Uang Kertas Emisi 2022

Warga Palangkaraya Antusias Tukarkan Uang Kertas Emisi 2022, ini terlihat dari antusias warga yang mendatangi mobil penukaran uang keliling BI Kalteng

Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Warga Palangkaraya Antusias Tukarkan Uang Kertas Emisi 2022, ini terlihat dari antusias warga yang mendatangi mobil penukaran uang keliling BI Kalteng yang oarkir di sejumlah pasar.

Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) memperkenalkan dan melayani penukaran uang kertas emisi tahun 2022 di Palangkaraya sasar 3 Pasar. 

Warga yang ingin menukar, sebelumnya wajib mengakses Pintar.bi.go.id untuk mendaftar dan menerima jadwal penukaran 7 pecahan uang kertas

Yang terdiri dari uang kertas emisi tahun 2022 terdiri dari pecahan uang rupiah kertas Rp 100 ribu, Rp 50 ribu, Rp 20 ribu, Rp 10 ribu, Rp 5 ribu, Rp 2 ribu dan Rp 1.000.

Baca juga: NEWS VIDEO, Bawa Sajam di Jok Motor, Seorang Pelajar SMA di Palangkaraya Diamankan Tim PPRC

Baca juga: Bangunan Tanpa Izin di Sampit Diminta Dibongkar, Satpol PP Pemkab Kotim Beri Waktu Seminggu

Baca juga: BI Kalteng Kenalkan Uang Kertas Emisi 2022, Warga Palangkaraya Antusias Melakukan Penukaran

Adapun jadwalnya, 22 Agustus 2022, pukul 10.00-14.00 WIB di Pasar Kahayan, 23-24 Agustus 2022, pukul 10.00-14.00 WIB di Pasar Besar, 25 Agustus 2022 pukul 10.00-14.00 wib di Pasar Rajawali, Palangkaraya. 

Hari ini terlihat warga antusias menukar, Jefri Tarantang menuturkan dia menukar 1 paket sebanyak Rp 1 juta. Yang berisi macam-macam jenis pecahan uang emisi baru tersebut. 

"Pecahan uang emisi baru tahun 2022 ini sebenarnya memudahkan, baik dari besar kecilnya untuk tuna netra dan penyandang disabilitas ini sangat bermanfaat," kata Jefri Tarantang, Selasa (23/8/2022). 

Menurutnya mobil keliling yang melayani Penukaran di pasar-pasar sangat efektif. Karena di Pasar merupakan tempat jual beli masyarakat yang kerap dikunjungi. 

"Kalau dari warna ini bagus ya, mengikuti perkembangan zaman dan desainnya cukup menarik," bebernya. 

Selanjutnya, Jefri menuturkan jika penukaran melalui aplikasi bagi masyarakat yang melek teknologi mudah, namun bagi masyarakat bawah perlu disosialisasi dan menjadi gerakan masif. 

"Ini semangat baru dengan bertumbuhnya ekonomi pasca Covid-19, diharapkan transaksi perekonomian dapat meningkat di masyarakat," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved