Penemuan Jenazah di Sungai Kahayan

Tidak Ada Laporan Orang Hilang di Flamboyan Bawah, Jenazah Pria Mengapung Diduga Bukan Warga Sekitar

Penemuan Jenazah pria belum diketahui identitasnya yang mengapung di Sungai Kahayan, Flamboyan Bawah, Palangkaraya diduga bukan warga sekitar

Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
Proses evakuasi jenazah pria yang ditemukan mengapungi di Sungai Kahayan yang dibawa ke Dermaga Flamboyan Bawah, Kota Palangkaraya, Sabtu (19/3/2022). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Penemuan Jenazah pria belum diketahui identitasnya yang mengapung di Sungai Kahayan, Flamboyan Bawah, Palangkaraya diduga bukan warga sekitar.

Hal tersebut dituturkan sejumlah warga Flamboyan Bawah, Palangkaraya kepada Tribunkalteng.com, Sabtu (19/3/2022).

"Disini tidak ada laporan orang hilang, kalau ada keluarga yang merasa kehilangan pasti lapor dan datang di lokasi penemuan jenazah," kata Arbain.

Diduga jenazah pria mengapung di pinggir Sungai Kahayan tersebut bukan warga sekitar Flamboyan Bawah, tambahnya.

Hal senada juga diungkapkan warga yang tinggal dekat Pelabuhan Flamboyan Bawah bernama Haril, tidak mendengar adanya laporan orang hilang warga Flamboyan Bawah.

Baca juga: Setelah Dievakuasi, Jenazah Pria Tanpa Identitas Dibawa ke RSUD Doris Palangkaraya untuk Divisum

Baca juga: Jenazah Pria Tersangkut di Jaring Ikan Milik Warga, Kondisi Tubuh Utuh dan Belum Membusuk

Sementara itu, kronologi penemuan mayat mengapung di pinggir Sungai Kahayan bermula saat Arbain hendak mencuci motor lalu membuang putung rokok dan melihat adanya jenazah yang awalnya dikira boneka.

Setelah memastikan lebih lanjut dengan melihat di posisi yang berbeda dia melihat bagian kepala jenazah itu dan memberitahu istri dan Tim SAR tetangganya.

Tak lama kemudian petugas datang untuk mengevakuasi setelah jenazah sempat di tahan agar tidak hanyut dan digiring ke Pelabuhan Flamboyan Bawah.

Kondisi pria mengapung di pinggir sungai Kahayan itu dengan kondisi tubuh masih utuh menggunakan baju bewarna hitam dan celana pendek bewarna hitam.

Saat dievakuasi, tubuh jenazah diperkirakan warga masih belum lama meninggalnya melihat tubuh belum bengkak dan tidak mengeluarkan bau busuk menyengat.

Baca juga: Penemuan Jenazah di Palangkaraya, Niat Jenguk & Ajak Pulang ke Bukit Rawi Temukan Anaknya Meninggal

"Kalau melihat kondisi jenazah, saya perkirakan 2 sampai 3 hari karena masih mengeluarkan darah segar juga," jelas Arbain.

Sementara saat ini, pihak kepolisian masih dalam penyelidikan lebih lanjut dengan membawa jenazah ke RSUD Doris Palangkaraya untuk dilakukan visum luar.

"Sementara ini mayat yang belum diketahui identitasnya itu sedang dilakukan visum luar di RSUD dr. Doris Sylvanus di ruang Kamboja," ungkap Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Budi Santosa, melalui Kapolsek Pahandut Kompol Susilowati. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved