Berita Kalsel
320 Orang Jadi Korban Arisan Online Fiktif di Kalsel, Kerugian Capai Rp 11 M
Korban yang melapor sebagai korban arisan online fiktif di Banjarmasin Kalimantan Selatan terus bertambah.
TRIBUNKALTENG.COM, BANJARMASIN -Korban yang melapor sebagai korban arisan online fiktif di Banjarmasin Kalimantan Selatan terus bertambah.
Polda Kalsel hingga kini telah mendata jumlah orang yang melaporkan jadi korban arisan online fiktif sudah mencapai 320 orang dengaan jumlah kerugian diperkirakan mencapai Rp11 miliar.
Penyidikan atas kasus arisan online fiktif yang dibandari seorang wanita asal Banjarmasin berinisial RA terus dilakukan Polda Kalimantan Selatan (Kalsel).
Selama penyidikan terus bergulir, jumlah korban yang melaporkan kerugian akibat Arisan Online fiktif itu masih terus bertambah.
Menurut Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Mochamad Rifa’i , pelapor kerugian Arisan Online yang juga menyeret suami RA, yaitu oknum Polresta Banjarmasin berinisial MS ini sebanyak lebih dari 320 orang.
Baca juga: Program Si-LaNciP Dishub Palangkaraya Sukses Raup PAD dan Kepuasan Masyarakat
Baca juga: Oknum Polisi di Banjarmasin dan Istri Ditetapkan Tersangka Terkait Kasus Arisan Online Fiktif
Baca juga: Pemko Palangkaraya Temukan Pangkalan Nakal Jual Elpiji Subsidi Tak Sesuai HET
"Kerugiannya sudah mencapai Rp 11 miliar yang dilaporkan," kata Kombes Rifa’i kepada Banjarmasinpost.co.id, Selasa (8/3/2022).
Jumlah ini bertambah cukup signifikan dibanding laporan dugaan kerugian sepekan sebelumnya di angka kurang lebih Rp 9 miliar.
Penelusuran aset-aset baik benda bergerak, tidak bergerak, surat berharga, dana pada rekening dan yang lainnya milik RA, terus dilakukan jajaran Polda Kalsel.
Ditambahkan, Kabid Humas, penyelesaian penyidikan kasus tersebut diupayakan secepat mungkin agar segera P21. "Secepatnya, ya, karena ini ditunggu masyarakat khususnya para pelapor," ujar Kombes Rifa’i.
Sebelumnya disampaikan Kabid Humas, dalam kasus ini praktik yang digunakan tersangka RA adalah menggelar Arisan Online fiktif melalui akun media sosial Instagram yang bersangkutan.
Peserta Arisan Online dijanjikan keuntungan beragam hingga paling besar 30 persen dari kontribusinya membeli slot yang telah berlangsung sejak beberapa tahun lalu itu.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Pelapor Terus Bertambah, Kerugian Arisan Online Fiktif di Banjarmasin Mencapai Rp 11 Miliar
