Jenazah Dengan Luka Mengenaskan Ditemukan di Jalan Poros Desa Tumbang Koling Kotim

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Warga Desa Tumbang Koling Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah digegerkan penemuan jenazah dengan luka mengenaskan tergeletak di tengah jalan areal kebun sawit, Minggu (6/3/2022).

Informasi terhimpun menyebutkan, korban berjenis kelamin pria ditemukan di Jalan Poros Desa Tumbang Koling - PT HSL Desa Tumbang Koling Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotim Kalteng.

Jenazah ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB di tengah jalan dengan kondisi dipenuhi luka bacok diduga korban pembunuhan, korban meninggal akibat tebasan senjata tajam dibeberapa bagian tubuhnya.

Belum diketahui persis pelaku pembunuhan pria yang diketahui bernama Hadi Sumarno Warisman (52) merupakan penjaga kebun sawit pribadi milik Sutrisno ini.

Baca juga: Hendak Edarkan Sabu, Seorang Pria Warga Ketapang Sampit Dibekuk Satresnarkoba Polres Kotim

Baca juga: Kecelakaan Kalteng, Terlepas dari Gendongan Balita Parenggean Kotim Tewas Terlindas Dump Truk  

Baca juga: Satreskrim Polres Kotim Temukan Fakta Baru Meninggalnya Hotma Hutauruk, Diduga Korban Pembunuhan

Berdasarkan data polisi, korban adalah seorang petani atau buruh yang beralamat di Pondok Kebun milik Sutrisno Desa Tumbang Koling Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotim.

Kades Tumbang Koling , Iyul T Isa, menginformasikan penemuan jenazah di tengah jalan Poros/Utama antara Desa Tumbang Koling Menuju PT. HSL kepada pihak kepolisian Polsek Cempaga Hulu.

Kemudian anggota Polsek Cempaga Hulu meluncur Ke TKP dengan jarak tempuh 2,5 jam sampai di TKP anggota langsung melakukan Pemeriksaan di TKP dan korban di temukan dalam keadaan tertelungkup di Jalan Poros Tumbang Koling - PT. HSL.

"Saat ditemukan, korban dalam keadaan meninggal dunia, kemudian Korban di bawa ke Pukesmas Pundu untuk dilakukan Visum menggunakan Mobil ambulance milik Desa Tumbang Koling," ujar Kades .

Sementara itu, Kapolres Kotim AKPB Sarpani melalui Kapolsek Cempaga Hulu, IPTU Dwi Susanto membenarkan kejadian tersebut.

Dia menegaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jenazah tersebut. "Masih dalam Penyelidikan kasusnya," ujarnya.

Polisi juga mengamankan, sejumlah barang bukti di dua TKP Pondok tempat tinggal korban diantaranya ditemukan 1 buah HP Merk Samsung, 1 buah celana panjang warna biru yg berisi uang tunai Rp. 1.600.000,  1 pasang sandal jepit warna putih, bercak darah di dinding bawah pondok

Jarak TKP I dengan TKP II di temukannya mayat kurang lebih 100 meter, TKP II berada di Jalan  Poros antara Desa Tumbang Koling dengan PT. HSL.

Korban selama ini tinggal di dalam pondok seorang diri tanpa ada keluarga, selain bertani dia juga  bekerja sebagai penjaga kebun pribadi milik Sutrisno.

Korban dilakukan Visum oleh pihak pukesmas pundu terdapat luka bacok dileher, kepala bagian belakang, tangan sebelah kiri sebanyak 3 mata luka, luka bacok di punggung atas dan pinggang sebeleh kiri. (*)