Jenazah di Dinas Tanaman Pangan
Penemuan Jenazah di Palangkaraya, Mit Hendra Tak Pernah Didengar Mengeluh Sakit
Penemuan jenazah di Palangkaraya, adalah seorang satpam bernama Mit Hendra (30) pegawai DTPHP Provinsi Kalteng tak pernah dengar mengeluh sakit
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Penemuan jenazah di Palangkaraya, seorang penjaga keamanan atau satpam di Dinas Tanaman Pangan Hortokultura dan Peternakan (DTPHP) Provinsi Kalteng Mit Hendra diketahui memang tinggal di tempat tersebut.
Menurut Kepala DTPHP Provinsi Kalteng Riza Rahmadi melalui Kabid Prasarana dan Sarana (PSP) Fahlita Robina, diketahui Mit Hendra memang bekerja sebagai satpam di dinas mereka.
Hanya saja secara pribadi Fahlita tidak terlalu mengenal sosok pria tersebut, namun begitu, dirinya pun tidak pernah mendengar si korban mengeluh sakit atau menderita penyakit apa dari rekan-rekannya di kantor.
“Benar satpam di sini, namun secara jelasnya saya tidak mengetahui dan tak pernah mendengar dia (red;Hendra) sakit apa selama bekerja di sini,” ujarnya kepada Tribunkalteng.com, Jumat (18/2/2022) sore.
Ungkap Fahlita, secara keharian Mit Hendra memang bekerja bertugas dan tinggal di pos satpam masuk kantor DTPHP dan seorang diri di tempat itu.
Baca juga: Penemuan Jenazah di Palangkaraya, Niat Jenguk & Ajak Pulang ke Bukit Rawi Temukan Anaknya Meninggal
Sedangkan satpam lain atau penjaga malam memang terpisah berada di gedung lantai dua kantor kepala dinas.
Walaupun begitu korban Hendra ini biasanya selain berjaga di pintu masuk juga mengantarkan berkas-berkas yang dititip ke DTPHP Provinsi Kalteng.
“Kalau saya agak jarang ya ketemu dia (red;Hendra) hanya saja kalau ketemu biasanya antarkan titipan surat saja dari depan ke ruangan saya,” jelas mantan Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kalteng ini.
Saat ditanyakan berapa lama korban Mit Hendra ini bekerja di DTPHP Provinsi Kalteng, Fahlita takt ahu persis berapa lama.
Baca juga: Breaking News, Penemuan Jenazah di Pos Keamanan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Palangkaraya
Baca juga: Penemuan Jenazah di Palangkaraya, Polisi Temukan Tisu Ada Bercak Darah Sekitar Korban Meninggal
Sebab menurutnya, Mit Hedra lebih dahulu bekerja di dinas tersebut sebelum dirinya mutasikan berkantor di DTPHP Provinsi Kalteng.
“Mungkin 1-2 tahun ya dulu dari saya di sini, tidak tahup persis juga, kalau keseharianya mungkin sama seperti anak muda pada umumnya saja termasuk pergaulannya,” pungas Fahlita. (*)
