Diperiksa KPK, Pegawai Pemkab Kotim Cuma Bilang Bupat Supian Hadi Sedang di Jakarta

Editor: Alpri Widianjono

TRIBUN KALTENGT.COM, SAMPIT - Setelah beberapa waktu, penyidik KPK memerksa lagi H Supian Hadi, Bupati Kotawarngin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah.

Supian, panggilan akrabnya, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK pada 1 Februari 2019. Namun, KPK belum menahan yang bersangkutan.

Kini, penyidik lembaga rasuah tersebut bersiap mulai memeriksanya dalam dugaan pemberian Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Kabupaten Kotim.

Ini sesuai keterangan Ali Fikri, Plt Juru Bicara Penindakan KPK, dalam keterangannya, Senin (24/8/2020). 

Informasi terhimpun, Bupati Kotim H Supian Hadi tidak tampak menjalani aktivitas pemerintahan sejak masa cuti bersama ASN dimulai.

Dia sempat melakukan aktivitas terakhir saat hadir dalam acara wisuda di Lembaga Pendidikan Profesional (LPP) Quantum di gedung serba guna, Jalan HM Arsyad, Kota Sampit, Rabu (19/8/2020).

• Bupati Kotawaringin Timur Supian Hadi Diperiksa KPK

• Bupati Kotim Supian Hadi Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Mendagri: Wabup Laksanakan Tugas Jika . . .

• Sepekan Menghilang, Bupati Supian Hadi Kembali ke Sampit, Gratis Pakai Kios Pasar Mentaya

• Ini Kata Gubernur Sugianto Soal Penetapan Bupati Kotim Supian Hadi Jadi Tersangka oleh KPK

Pantauan di Kantor Bupati Kotim, Senin (24/8/2020), tidak tampak ada kegiatan di ruangan Bupati Kotim. Informasi dari kalangan ASN setempat, bupati sedang berada di Jakarta sejak beberapa hari yang lalu.

"Beliau tidak ada hari ini, kabarnya sedang di Jakarta," ujar salah satu pegawai Pemkab Kotim.

Sementara itu, hasil pemantauan di Rumah Jabatan Bupati Kotim di Jalan Ahmad Yani, Kota Sampit, juga tampak sepi. Informasinya, juga tidak ada kegiatan pemerintahan.

Demikian juga di rumah pribadinya di Sampit, juga nampak sepi. Informasi terhimpun, Bupati memang sedang berada di Jakarta. 

Menanggapi pemanggilan kesekian kalinya Bupati Kotim H Supian Hadi oleh KPK terkait kasus ini, ini salah satu tokoh muda Kabupaten Kotim, Muhammad Gumarang, mengharapkan kepada masyarakat untuk mempercayakan kepada KPK untuk menjalankan tugasnya secara profesional.

"Kita doakan saja semoga beliau yang kabarnya sedang ada di Jakarta bisa memenuhi panggilan pemeriksaan oleh penyidik KPK agar kasusnya bisa segera diperjelas. tidak menggantung seperti yang lalu. Kita doakan saja semoga beliau bisa menjalani pemeriksaan dengan baik dan bisa kembali pulang untuk menjalankan tugasnya di Kabupaten Kotawaringin Timur," ujar Gumarang.

Dia juga memastikan, roda pemerintahan di pemkab akan tetap berjalan dengan baik, meskipun Bupati Kotim H Supian Hadi berhalangan karena sedang menjalani pemeriksan di KPK.

"Pemerintahan akan tetap berjalan karena ada Wakil Bupati dan Sekda juga pejabat lainnya, sehingga tidak perlu khawatir tentang beliau. Doakan saja, semoga beliau baik-baik saja selama menjalani pemeriksaan di KPK," pungkasnya. 

(Tribun Kalteng/Faturahman)