Berita Populer Kotim

Berita Populer Kotim, Terungkap Kasus Menu Makanan Bermasalah di Sekolah Rakyat Tak Terjadi Sekali

Berita Populer Kotim, kasus menu makanan bermasalah tak hanya terjadi sekali ini kali kedua dikeluhkan siswa Sekolah rakyat oleh vendor

Editor: Sri Mariati
Herman Antoni Saputra/Tribunkalteng.com
PEMBUKAAN - Hari pertama pengoperasian Sekolah Rakyat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, resmi dimulai. Sebanyak 100 siswa yang terdiri dari jenjang SD dan SMP mulai memasuki asrama dan mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026, Selasa (30/9/2025). 

Kepala dan Siswa Sekolah Rakyat Kotim Ungkap Kronologi Temuan Potongan Ikan Diduga Belum Matang

 

WAWANCARA - Kepala Sekolah Rakyat Kotawaringin Timur (Kotim), Nikkon Bhastari dan siswa membeberkan kronologi terkait temuan makanan yang diduga belum matang dan sempat dikeluhkan oleh siswa beberapa waktu lalu, Selasa (28/10/2025).
WAWANCARA - Kepala Sekolah Rakyat Kotawaringin Timur (Kotim), Nikkon Bhastari dan siswa membeberkan kronologi terkait temuan makanan yang diduga belum matang dan sempat dikeluhkan oleh siswa beberapa waktu lalu, Selasa (28/10/2025).(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Kepala Sekolah Rakyat Kotim atau Kotawaringin Timur, Nikkon Bhastari, membeberkan kronologi terkait temuan makanan yang diduga belum matang dan sempat dikeluhkan oleh siswa beberapa waktu lalu. 

Ia memastikan pihak sekolah telah menjalankan prosedur pengecekan ketat sebelum makanan disajikan kepada siswa.

“Setiap porsi makanan kami periksa satu per satu. Tim wali asuh dan wali asrama selalu mengecek nasi dan lauknya, apakah sudah matang sampai ke dalam,” ujar Nikkon, Selasa (28/10/2025).

Menurutnya, pemeriksaan dilakukan sebelum siswa datang ke ruang makan. 

Tim sekolah memeriksa suhu nasi, membuka sedikit lauk ikan, dan menggunakan alat makan seperti sendok atau garpu untuk memastikan kelayakan konsumsi.


Baca Selengkapnya

Kasus Makanan Dikeluhkan di Sekolah Rakyat Sudah 2 Kali, Evaluasi Vendor dan Catat Siswa Alergi

 

WAWANCARA - Kepala Sekolah Rakyat, Nikkon Bhastari, membenarkan bahwa peristiwa ini bukan yang pertama kali terjadi dan kini menjadi perhatian serius pihak sekolah bersama vendor penyedia makanan, Selasa (28/10/2025).
WAWANCARA - Kepala Sekolah Rakyat, Nikkon Bhastari, membenarkan bahwa peristiwa ini bukan yang pertama kali terjadi dan kini menjadi perhatian serius pihak sekolah bersama vendor penyedia makanan, Selasa (28/10/2025).(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Kasus makanan diduga belum matang kembali terjadi di Sekolah Rakyat Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng). 

Kepala Sekolah Rakyat Kotim Nikkon Bhastari membenarkan, peristiwa ini bukan yang pertama kali terjadi dan kini menjadi perhatian serius pihak sekolah bersama vendor katering atau penyedia makanan.

“Sudah dua kali kejadian seperti ini dalam kurun waktu kurang dari satu bulan. Makanya kami semakin memperketat pemeriksaan agar kesalahan yang sama tidak terulang,” kata Nikkon, Selasa (28/10/2025).

Ia menjelaskan, setiap makanan yang datang kini harus melalui tahap pengecekan ketat oleh tim wali asuh, wali asrama, dan guru sebelum disajikan kepada para siswa. 

Pemeriksaan dilakukan mulai dari kehangatan nasi, tingkat kematangan lauk, hingga kebersihan dan aroma makanan. 


Baca Selengkapnya

Pemkab Kotim Segera Lakukan Perampingan SOPD, Ada 6 Bakal Digabung jadi 1 Dinas

 

WAWANCARA - Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kotim, Masti, Selasa (28/10/2025).
WAWANCARA - Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kotim, Masti, Selasa (28/10/2025).(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), segera melakukan perampingan Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), sebagai bagian dari efisiensi dan penyesuaian terhadap regulasi terbaru. 

Penjabat Sekretaris Daerah atau Pj Sekda Kotim Masti mengungkapkan, proses kualifikasi SOPD, saat ini tengah dibahas di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

“Kualifikasi SOPD itu lagi diproses di Bappeda. Setelah itu, hasilnya akan diambil untuk persiapan rancangan yang nantinya akan dibuat regulasinya oleh bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortal),” ujar Masti, Selasa (28/10/2025).

Ia menjelaskan, perubahan nomenklatur akan diatur melalui peraturan bupati dan akan berdampak pada struktur jabatan eselon III di sejumlah instansi. 

Berdasarkan informasi terakhir dari Bappeda, jumlah SOPD yang akan dirampingkan maksimal sebanyak enam instansi.


Baca Selengkapnya

Momen Sumpah Pemuda, Diharap Pemuda Kotim Harus Jadi Pelaku Perubahan

 

PERAYAAN - Upacara yang digelar di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kotim, Selasa (28/10/2025), menjadi ajang refleksi agar semangat persatuan tidak berhenti sebatas simbol.
PERAYAAN - Upacara yang digelar di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kotim, Selasa (28/10/2025), menjadi ajang refleksi agar semangat persatuan tidak berhenti sebatas simbol.(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), menjadi momentum untuk menegaskan kembali peran generasi muda dalam membangun bangsa. 

Upacara yang digelar di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kotim, Selasa (28/10/2025), menjadi ajang refleksi agar semangat persatuan tidak berhenti sebatas simbol.

Pj Sekretaris Daerah Kotim Masri menyampaikan, pesan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Erick Thohir, menekankan pentingnya aksi nyata pemuda dalam menjawab tantangan zaman. 

Ia mengingatkan, semangat Sumpah Pemuda harus diwujudkan dalam bentuk kerja dan kontribusi yang terasa bagi masyarakat.

“Pemuda hari ini tidak cukup hanya berbicara tentang perubahan, tapi harus menjadi bagian dari perubahan itu sendiri,” kata Masri.


Baca Selengkapnya

Pencurian Kotak Amal di Masjid Nurul Alif di Sampit Kotim Gagal, Pelaku Berhasil Ditangkap Warga

 

TANGKAPAN LAYAR - Warga di sekitar Masjid Nurul Alif, Jalan Haji Imran, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, digemparkan oleh aksi pencurian kotak amal yang terjadi Senin (27/10/2025) malam. Pelaku datang pakai sepeda motor bebek dan berhasil tertangkap saat berusaha membawa uang hasil curian.
TANGKAPAN LAYAR - Warga di sekitar Masjid Nurul Alif, Jalan Haji Imran, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, digemparkan oleh aksi pencurian kotak amal yang terjadi Senin (27/10/2025) malam. Pelaku datang pakai sepeda motor bebek dan berhasil tertangkap saat berusaha membawa uang hasil curian.(ISTIMEWA)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Warga di sekitar Masjid Nurul Alif, Jalan Haji Imran, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur (Kotim), digemparkan oleh aksi pencurian kotak amal yang terjadi Senin (27/10/2025) malam. 

Pelaku datang menggunakan sepeda motor bebek dan berhasil tertangkap saat berusaha membawa uang hasil curian.

Ketua RT 30, Zulkipli, mengatakan bahwa kejadian berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB. 

Saat itu, masjid tengah direnovasi sehingga pintu utama belum terpasang, kondisi ini dimanfaatkan pelaku untuk masuk ke dalam masjid.

“Pintu masjid memang belum terpasang karena renovasi, jadi pelaku bisa masuk dengan mudah,” jelas Zulkipli saat ditemui Selasa (28/10/2025). 


Baca Selengkapnya

3 PJU, 7 Kapolsek Polres Kotim Dimutasi, Kasatreskrim Iyudi Pindah ke Polsek Pahandut Palangka Raya

 

JUMPA PERS - Kapolres Kotim AKBP Resky Maulana Zulkarnain membenarkan mutasi PJU dan Kapolsek di Polres Kotim.
JUMPA PERS - Kapolres Kotim AKBP Resky Maulana Zulkarnain membenarkan mutasi PJU dan Kapolsek di Polres Kotim.(TRIBUNKALTENG.COM/PANGKAN BANGEL)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Struktur kepemimpinan di lingkungan Polres Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah bakal mengalami perombakan besar. 

Sebanyak tiga Pejabat Utama (PJU) dan tujuh Kapolsek di wilayah hukum Polres Kotim juga turut mengalami rotasi jabatan. 

Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Polda Kalteng Nomor: ST/662/X/KEP/2025 tertanggal 24 Oktober 2025.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Kotim, AKBP Resky Maulana Zulkarnain melalui Kasi Humas Polres Kotim, AKP Edy Wiyoko membenarkan adanya mutasi tersebut. 

Ia menyebutkan, tiga PJU yang dimutasi antara lain Kasatreskrim, Kasatpolairud, dan Kasubbagdalops Bagops.


Baca Selengkapnya

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved