Berita Palangkara

UMKM Ge Ethnic, Memadukan Tradisi dan Unsur Modern dalam Anyaman Rotan Khas Kalteng

Penulis: Ahmad Supriandi
Editor: Sri Mariati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Melalui brand Ge Ethnic Lina Yunianti (32) mengembangkan usaha anyaman rotan yang telah diwariskan secara turun-temurun sejak 1980-an, Senin (7/10/2024).

Bahkan di tengah pandemi COVID-19, Ge Ethnic justru mengalami peningkatan penjualan berkat strategi penjualan online. Lina juga memanfaatkan feedback dari pelanggan untuk terus meningkatkan kualitas produknya. 

Baca juga: Bunga Telang di Desa Lawang Uru Kalteng Melimpah, Edukasi Masyarakat Berpeluang Tingkatkan UMKM

Baca juga: Hadir di Grand Opening Papa Cookies, Camat Mentawa Baru Ketapang Dorong Pertumbuhan UMKM di Kotim

Selain tas rotan, Ge Ethnic juga menjual aksesori khas Dayak dari UMKM lokal dan baju kaos yang dilukis menggunakan getah nipah. 

"Ini cara kami untuk mendukung UMKM lain di sekitar kami," tutup Lina. 

Melalui Ge Ethnic, Lina Yunianti tidak hanya melestarikan warisan budaya anyaman rotan Kalimantan Tengah, tetapi juga membawanya ke panggung yang lebih luas dengan sentuhan modern yang segar. (*)

Berita Terkini