1. Khatib naik ke atas mimbar setelah tergelincirnya matahari (waktu dzuhur), kemudian memberi salam dan duduk.
2. Muadzin mengumandangkan adzan sebagaimana halnya adzan dzuhur.
3. Khutbah pertama : Khatib berdiri untuk melaksanakan khutbah yang dimulai dengan hamdalah dan pujian kepada Allah SWT serta membaca shalawat kepada Rasulullah SAW.
4. Kemudian memberikan nasehat kepada para jamaah, mengingatkan mereka dengan suara yang lantang, menyampaikan perintah dan larangan Allah SWT dan RasulNya.
5. Mendorong mereka untuk berbuat kebajikan serta menakut-nakuti mereka dari berbuat keburukan, dan mengingatkan mereka dengan janji-janji kebaikan serta ancaman-ancaman Allah Subhannahu wa Ta`ala.
6. Kemudian duduk sebentar.
7. Khutbah kedua : Khatib memulai khutbahnya yang kedua dengan hamdalah dan pujian kepadaNya.
8. Kemudian melanjutkan khutbahnya dengan pelaksanaan yang sama dengan khutbah pertama sampai selesai
9. Khatib kemudian turun dari mimbar.
10. Selanjutnya muadzin melaksanakan iqamah untuk melaksanakan sholat.
11. Kemudian Imam memimpin sholat berjamaah dua rakaat dengan mengeraskan bacaan.
Niat sholat jumat
Dalam video YouTube Taman Surga TV berjudul Apakah Niat Dalam sholat Harus Dilafazkan? Ustaz Adi Hidayat menjelaskan tentang pelafazan niat sholat.
Ia menjelaskan jika niat adalah amalan wajib yang harus dilakukan agar suatu perbuatan bisa dimasukkan kedalam kategori ibadah.
"Kata Imam As Syafii, niat (sholat) itu dihadirkan dalam hati bersamaan dengan takbir, Anda mengangkat tangan Anda begini lisan mengucapkan 'Allahuakbar' dalam hati Anda tunjukkan 'Saya berniat sholat duhur'." jelasnya.