Gantikan Ayah yang Wafat Sebelum Naik Haji, Ini Cerita Sodri Jemaah Termuda Asal Kotim Kalteng

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Perasaan bahagia bercampur sedih dirasakan Muhammad Nur Assidgi Sodri, calon jemaah haji 2025.

Remaja yang kerap disapa Sodri tersebut berasal dari Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. 

Pemuda yang baru menginjak 18 tahun ini berangkat haji untuk menggantikan sang ayah yang wafat beberapa tahun yang lalu. 

Baca juga: Breaking News - Calon Jemaah Haji Kalteng asal Kotim Meninggal jelang Berangkat ke Tanah Suci

Baca juga: Bupati Halikinnor Lepas 216 Calon Jemaah Haji Kabupaten Kotim Kalteng Menuju Madinah

Dengan begitu, ia pun tercatat sebagai jemaah calon haji termuda asal Kotim, untuk musim haji tahun ini.

"Ini merupakan panggilan, karena tidak semua orang bisa, walaupun ada yang dari segi finansialnya mampu, tapi belum bisa menunaikan karena ini memang panggilan dari Allah SWT," kata Muhammad Nur Assidgi Sodri, Selasa (13/5/2025) 

Pemuda yang akrab dipanggil Sodri itu merupakan anak tertua dari tiga bersaudara. 

Selaku anak yang paling tua, Sodri dipilih untuk menggantikan almarhum ayahnya berangkat ke Tanah Suci. 

Sodri berangkat bersama sang ibu, pada Rabu 14 Mei 2025 besok menuju Banjarmasin, sebelum terbang ke Madinah, pada Kamis 15 Mei 2025 nanti. 

Meski usianya muda, Sodri menyatakan telah siap secara fisik dan spritual untuk menjalani ibadah haji.

Selain mengikuti bimbingan manasik, dia juga sering berolahraga untuk menjaga kesehatan fisiknya.

"Alhamdulillah persiapan sudah lancar semua, tinggal nanti memantapkan hati saja untuk berangkat ke Tanah Suci," kata dia.

Ia berharap ibadah haji yang dilaksanakan pada usai muda ini bisa menjadi momentum untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik. 

"Saya tidak bisa berkata lebih karena ini semua sudah rencana Allah SWT, dan semoga perjalanan menuju rumah Allah ini berjalan lancar," tutupnya.

(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)