Berita Palangka Raya
Razia Gabungan di Jalan Yos Sudarso Palangka Raya, Pengendara Taat Pajak Dapat Cokelat
Pengendara yang taat pajak tampak sumringah ketika mendapat coklat dari petugas. Coklat itu diberikan karena mereka taat pajak saat razia gabungan
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Pengendara yang taat pajak tampak sumringah ketika mendapat cokelat dari petugas. Coklat itu diberikan karena mereka taat pajak saat razia gabungan.
Razia tersebut dilaksanakan oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalimantan Tengah (Kalteng), PT Jasa Raharja, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalteng, dan BPPRD kota Palangka Raya,
Razia berlangsung di Jalan Yos Sudarso, tepat di depan kantor TVRI Kalteng, Selasa (24/4/2025).
Razia ini tidak hanya bertujuan untuk penegakan hukum, tapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya membayar pajak kendaraan tepat waktu dan tertib berlalu lintas.
Kepala UPT PPD Bapenda Kalteng, Maya Mustika mengungkapkan, pihaknya memberi coklat kepada pengendara yang patuh membayar pajak dan memiliki kelengkapan berkendara.
"Jika memang masyarakatnya sudah membayarkan pajaknya tepat waktu dan kelengkapan untuk berkendaranya lengkap, akan kita kasih apresiasi berupa coklat,” ujarnya.
Maya mengatakan, kegiatan ini bukan sekedar merazia pengendara, tapi juga sarana sosialisasi sekaligus mengingingatkan masyarakat tentang kewajiban pajak.
Dari razia itu, lanjutnya, masih ada pengendara yang melanggar atau membayar pajak tak tepat waktu.
“Ada beberapa yang melanggar, tapi banyak juga masyarakat sudah lengkap surat-surat dan membayar pajaknya tepat waktu,” jelas Maya.
Baca juga: Genjot Pendapatan Daerah, Bapenda Kotim Targetkan Rp 151 Miliar dari Pajak Kendaraan
Baca juga: Tunggakan Pajak Kendaraan di Kalteng Capai 1,3 Juta Unit, Sampit dan Palangka Raya Tertinggi
Pengendara yang masih melanggar akan diberikan edukasi dan surat peringatan agar segera melunasi pajak.
Kanit Operasional dan Humas PT Jasa Raharja Kalteng, Mangandar Dolokpasaribu menyebut, meski angka kecelakaan cenderung menurun, namun tingkat fatalitas atau kefatalan hingga menimbulkan korban jiwa justru meningkat.
“Kegiatan ini, mengedukasi kepada masyarakat. Karena walaupun tingkat kecelakaan mulai menurun di Kalteng tetapi tingkat fatalitas bertambah,” tukasnya.
BNNP Kalteng Bongkar Sindikat Narkotika di Gunung Mas, Transaksi Narkoba Senilai Rp 1,2 Miliar |
![]() |
---|
Warga Diminta Atur Perjalanan, Cek Jadwal dan Waktu Penutupan Jembatan Gohong Pulang Pisau Kalteng |
![]() |
---|
Cek Taat Bayar Pajak dan Kelengkapan Surat, Pengendara Motor di Palangka Raya Terjaring Razia |
![]() |
---|
Waspada Wabah Campak, Laporan Dinkes Cakupan Imunisasi Lengkap di Palangka Raya Baru 38 Persen |
![]() |
---|
Wabah Campak di Sumenep Jadi Sorotan, Dinkes Kota Palangka Raya Ungkap 32 Kasus Suspek pada 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.