Berita Palangkaraya
Pemerintah Gelontorkan Rp 5,1 Triliun untuk Tahap Awal Cetak Sawah di Kalimantan Tengah
Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo ungkap pemerintah anggarakan biaya cetak sawah di Kalteng mencapai Rp 5.1 triliun yang akan segera dilaksanakan
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
Selain itu, pertanian di atas lahan gambut dan kawasan hutan perlu intervensi yang lebih banyak seperti sarana dan prasarana pendukung.
Baca juga: Garap Lahan 100 Ribu Hektare untuk Cetak Sawah, Walhi Kalteng : Memperparah Bencana Ekologi
Baca juga: Pemprov Kalteng Garap 30 Ribu Hektare Cetak Sawah Dimulai Januari 2025, Termasuk Swasembada Jagung
"Yang jadi catatan kami selama ini, terkait dampak terhadap lingkungan yang sangat besar jika melaksanakan proyek ketahanan pangan skala luas," kata Bayu.
Menurut Bayu, proyek ketahanan pangan sebelumnya, yang membuka lahan secara luas, tidak produktif bahkan gagal. Karena, kata dia, lokasi yang digunakan tidak cocok dengan sistem pertanian dari pemerintah.
"Karena itu, proyek cetak sawah ini yang menggunakan pendekatan tidak jauh beda berpotensi besar gagal dan hanya akan memperparah bencana ekologis," ujarnya.
Palangka Raya Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres GMNI XXIII Tahun 2028, Ada Historisnya |
![]() |
---|
Tak Ada Anggaran Tambahan, Pemprov Targetkan RTH Eks KONI Kalteng Selesai Paling Lambat Desember |
![]() |
---|
Panen Jagung di Pekarangan Polresta Palangka Raya, Achmad Zaini: Bukti Bisa Bertani di Tengah Kota |
![]() |
---|
Simpan 24 Paket Sabu, Napi Rutan Kelas IIA Ditangkap Satresnarkoba Polresta Palangka Raya |
![]() |
---|
Pemprov Kalteng Bakal Kaji Pelanggaran Aturan dan Kerusakan Lingkungan oleh 7 Perusahaan Tambang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.