Pilkada 2024

KPU Palangka Raya Akan Distribusian Logistik Pikada 2024, 9 TPS Lewat Jalur Air di 3 Kecamatan

Pendistribusian logistik Pilkada 2024 akan disalurkan besok hari ke seluruh wilayah termasuk si daerah terpencil dan terjauh, ada 9 TPS di 3 kecamatan

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
Anggota TNI-Polri dan stakeholder terkait melakukan pengiriman logistik pemilu 14 Februari 2024 lalu melalui jalur air di Kota Palangkaraya. 


TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Palangkaraya, pada Selasa (26/11/2024) besok, pukul 07.00 WIB akan mulai mendistribusikan logistik Pilkada 2024.

Adapun distribusi logistik Pilkada tersebut akan menggunakan dua jalur, seperti jalur darat dan air. 

Untuk jalur darat sendiri akan menggunakan kendaraan roda empat, sedangkan untuk jalur airnya akan menggunakan perahu. 

Keputusan ini diambil karena faktor letak geografis dan kondisi bencana seperti banjir yang mempengaruhi akses transportasi ke beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

Dari 415 TPS yang ada di Kota Palangka Raya, 9 TPSnya akan didistribusikan lewat jalur air. 

Menurut Ketua KPU Kota Palangka Raya, Joko Anggoro ada tiga kecamatan yang distribusi logistiknya akan dikirim dengan bantuan perahunya, seperti Kecamatan Rakumpit, Bukit Batu dan Sebangau. 

"Iya ada tiga. Dan di Kecamatan Rakumpit ada lima kelurahan yang pendistribusian logistiknya harus lewat jalur sungai, yakni Petuk Barunai, Mungku Baru, Bukit Sua, Panjehang dan Gaung Baru, masing-masing satu TPS," katanya, Senin (25/11/2024). 

Joko menambahkan bahwa distribusi logistik ke lokasi-lokasi tersebut memerlukan waktu pendistribusian yang lebih lama dibandingkan dengan lokasi lainnya karena jarak yang jauh. 

"Paling dekat bisa kami tempuh dalam waktu dua jam, maksimal tiga jam, jaraknya memang terluar, karena setelah lewat jalur darat kita juga harus lewat jalur air," katanya.

Selain itu, satu TPS di Kelurahan Kanarakan, Kecamatan Bukit Batu, juga memerlukan akses transportasi sungai. 

Seperti Kecamatan Sebangau, terdapat TPS di Kelurahan Danau Tundai, Bereng Bengkel, dan Kameloh Baru. 

"Awalnya hanya Kelurahan Danau Tundai yang harus menyeberang sungai. Namun, curah hujan yang tinggi menyebabkan akses darat untuk kelurahan lainnya di Kecamatan Sebangau terputus," ungkapnya. 

Untuk itu KPU Palangka Raya akan menyiapkan armada transportasi air seperti perahu besar atau speedboat. 

Transportasi air yang digunakan memiliki penutup sehingga aman dari cuaca hujan. 

Selain itu, transportasi air juga harus berkapasitas besar agar pengawasan oleh petugas dapat dilakukan dengan baik.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved