Pj Bupati Kobar Kalteng Hadiri Rakor Wirausaha Muda, Dorong Kebhinekaan dan Prestasi Pemuda

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN – Dalam upaya memperkuat hubungan antara pemerintah daerah dan generasi muda, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar Rapat Koordinasi dan Silaturahmi bersama organisasi kepemudaan wirausaha muda, di Aula Kantor Dispora Kobar, Kalteng, Selasa (19/11/2024). 

Kegiatan ini mengusung tema 'Menyatukan Keberagaman dalam Bingkai Kebhinekaan' dan dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Kobar, Budi Santosa.

Kepala Dispora Kobar, Tengku Muhammad Aqil Noor, dalam sambutannya mengapresiasi peran pemuda dalam pembangunan daerah. Ia menekankan pentingnya membangun sinergi antara pemerintah dan generasi muda. 

"Kami mengundang pemuda berprestasi dari berbagai bidang untuk bersama-sama membangun daerah. Dengan potensi yang dimiliki, saya yakin pemuda Kobar mampu membawa perubahan positif,” ujarnya.

Baca juga: Kabupaten Kotawaringin Barat Kalteng Raih Adipura, Pj Bupati Budi Santosa Apresiasi DLH dan Jajaran

Pj Bupati Kobar, Budi Santosa, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para pemuda yang telah memberikan kontribusi nyata bagi daerah. 

Namun, ia mengakui adanya ketimpangan dalam dukungan pemerintah terhadap capaian pemuda.

“Prestasi yang diraih adik-adik kita belum sebanding dengan perhatian dan anggaran yang diberikan oleh pemerintah daerah. Ini harus menjadi bahan introspeksi bagi kita semua,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa pemuda merupakan aset penting dalam pembangunan. 

“Pemuda adalah tulang punggung pembangunan daerah. Tanpa peran aktif mereka, sulit bagi kita untuk mewujudkan Kotawaringin Barat yang lebih maju,” imbuhnya.

Sebagai tindak lanjut, Budi Santosa berkomitmen untuk meningkatkan perhatian pemerintah kepada generasi muda. 

Ia menegaskan perlunya alokasi anggaran khusus yang berkelanjutan untuk mendukung kegiatan kepemudaan. 

“Kami akan memastikan ada anggaran khusus untuk bidang pemuda yang tidak bersifat sementara, tetapi berkelanjutan,” ujarnya.

Diskusi terbuka juga dilakukan antara pemerintah daerah dan organisasi kepemudaan. 

Berbagai ide dan usulan kreatif dari para pemuda muncul, yang diharapkan dapat menjadi masukan dalam merumuskan kebijakan pembangunan ke depan.

Kegiatan ini ditutup dengan semangat tinggi dari seluruh peserta, yang berkomitmen untuk bekerja sama dalam mewujudkan Kotawaringin Barat yang lebih baik.

“Dengan keberagaman yang kita miliki, saya yakin pemuda bisa menjadi kekuatan utama untuk membawa perubahan positif,” kata Budi Santosa.

Ia juga mengharapkan langkah-langkah yang diambil dalam kegiatan ini dapat membuka peluang lebih besar bagi pemuda untuk berprestasi.

“Kotawaringin Barat sudah sangat baik, tetapi kita bisa membuatnya lebih baik lagi bersama-sama,” pungkasnya.