Kobar Marunting Batu Aji
Penerbangan Rute Pangkalan Bun - IKN Kaltim akan Dibuka Kembali pada Awal 2025
Setelah sempat tertunda, rute penerbangan Pangkalan Bun ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan segera dibuka kembali.
TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Kabar gembira datang bagi masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kalimantan Tengah secara umum.
Setelah sempat tertunda, rute penerbangan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) akan segera dibuka kembali.
Rencana ini diharapkan dapat berjalan mulai awal Tahun 2025, dengan sosialisasi yang lebih masif.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Barat, Rody Iskandar mengungkapkan, pembukaan kembali rute penerbangan tersebut sudah dibahas dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang dihadiri oleh beberapa perwakilan kabupaten di wilayah barat Kalimantan Tengah.
"Insyaallah, rute penerbangan ini akan mulai berjalan pada Bulan Januari mendatang. Mohon doanya agar semua berjalan lancar,” ujarnya, Kamis, 24 Oktober 2024.
Baca juga: Breaking News - Faktor Cuaca, 2 Penerbangan ke Palangka Raya Dialihkan ke Balikpapan dan Banjarmasin
Rakor yang diadakan di Kantor Bupati Kotawaringin Barat itu fokus membahas pengembangan kebijakan transportasi udara yang menghubungkan wilayah penyangga IKN.
Rody menyampaikan, Rakor ini menjadi momen penting dalam merumuskan kembali strategi pembukaan rute penerbangan Pangkalan Bun – IKN yang sebelumnya terhambat.
"Secara teknis, ada dua pola yang akan difasilitasi oleh provinsi. Pola ini mencakup penyesuaian harga tiket agar lebih terjangkau bagi masyarakat dan opsi subsidi dari pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota yang akan menikmati rute ini," jelasnya.
Menurut Rody, penundaan pembukaan rute sebelumnya disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk pasar yang belum siap dan sosialisasi yang dinilai kurang optimal.
“Ada beberapa catatan penting dari evaluasi sebelumnya, seperti waktu yang terlalu singkat dalam sosialisasi. Ini akan kita perbaiki ke depan,” lanjutnya.
Ia menegaskan bahwa seluruh kabupaten/kota yang terkait dengan rute penerbangan ini telah sepakat untuk mendukung sosialisasi ulang dan mekanisme subsidi yang diusulkan.
“Semua pihak sepakat untuk mendukung, karena rute ini penting dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah,” imbuh Rody.
Rute penerbangan ini akan menghubungkan beberapa kota utama di Kalimantan, termasuk Pontianak, Pangkalan Bun, Sampit, Palangka Raya, Banjarmasin, dan Balikpapan.
Jalur Pangkalan Bun menuju Balikpapan akan menjadi penghubung utama untuk akses ke Ibu Kota Nusantara.
"Dengan dibukanya kembali rute ini, kami berharap aksesibilitas antarprovinsi semakin mudah dan bisa mendukung pembangunan di Ibu Kota Nusantara," pungkas Rody.
Penerbangan Pangkalan Bun ke Balikpapan ini sangat dinantikan oleh masyarakat setempat, terutama para pelaku bisnis yang melihat peluang besar dalam percepatan pengembangan ekonomi di wilayah Kalimantan terkait dengan pembangunan IKN. (*)
KTNA Kalteng Beri Dukungan Pemkab Kobar Pertahankan Aset soal Putusan Sengketa Lahan Demplot |
![]() |
---|
Pemkab Kobar Kecewa Putusan Pengadilan Negeri Pangkalan Bun, Wabup: Cederai Keadilan Masyarakat |
![]() |
---|
PEDA KTNA XIV Kalteng Resmi Dibuka, Bupati Kobar Harap Pertanian Semakin Kuat dan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Gubernur Kalteng Tekankan Kedaulatan Pangan saat Buka PEDA Petani Nelayan XIV di Pangkalan Bun Kobar |
![]() |
---|
Bupati Kobar Ajak ASN Jadi Teladan pada Pekan Panutan Pajak Daerah 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.