Kotawaringin Timur Memilih

152 Kades dan Lurah Ikrar Netralitas pada Pilkada Serentak 2024 Kotawaringin Timur Kalteng

Sebanyak 152 Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Kotawaringin Timur menandatangani komitmen netralitas pada Pilkada.

Penulis: Pangkan B | Editor: Haryanto
TRIBUNKALTENG.COM/PANGKAN
Penandatanganan dan mengucapkan ikrar netralitas Kades dan Lurah se-Kotawaringin Timur pada Pilkada, Kamis (24/10/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Sebanyak 152 Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Kotawaringin Timur menandatangani komitmen netralitas pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Kegiatan berlangsung di Aquarius Boutique Hotel Sampit, Jalan Jenderal Soedirman, Kelurahan Mentawa Baru Hulu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, pada Kamis (24/10/2024).

Kotawaringin Timur akan melaksanakan Pilkada serentak Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati, pada 27 November 2024.

“Saya sudah meminta dan menegaskan kepada seluruh ASN, Camat, Lurah, hingga Kades agar selama proses Pilkada bisa menjaga netralitasnya,” ujar Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kotim, Shalahuddin.

Baca juga: Kadinkes Kotim dan Lurah Ketapang Tanggapi Foto Dugaan Tak Netral Saat Masa Kampanye

Dirinya oun mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024 atau hari pencoblosan.

“Saya mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih dan suara, agar tidak golongan putih (Golput),” ajak Pjs Bupati.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan setiap orang pasti memiliki pilihan dan calon kepala daerah yang didukung.

“Pastinya akan ada yang sama dan berbeda pilihan, ketika ada yang berbeda, jangan sampai perbedaan tersebut menimbulkan permusuhan, perpecahan, bahkan hingga konflik,” ujar Shalahuddin.

Pjs Bupati meminta agar seluruh elemen masyarakat agar menjaga keamanan dan ketertiban agar selalu kondusif.

“Jaga kebersamaan, kekompakan, dan kerukunan kita semua, agar tidak mudah dipecah belah atau sampai saling berkonflik satu sama lain,” ujarnya.

Kegiatan rakor evaluasi penanganan pelanggaran pada ASN, Lurah, dan Kades tersebut pun berlangsung aman dan lancar.

Tercatat sebanyak 152 kepala desa dan lurah menghadiri acara tersebut, serta peserta mengucapkan ikrar netral dan penandatangan netralitasmya pada Pilkada 2024.

Pjs Bupati Kotim pun menambahkan calon kepala daerah agar selalu mementingkan masyarakat dari pada diri sendiri.

“Saya menegaskan, kepentingan masyarakat, negara, dan bangsa yang paling utama di atas segalanya, terutama kepentingan pribadi,” tutup Shalahuddin.

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved