Kotawaringin Timur Memilih

Program Bersih Lestari, Jadi Cara Harati Olah Limbah Medis dan Sampah Rumah Tangga di Kotim

Halikinnor dan Irawati (HARATI) akan mencanangkan program Lingkungan Hidup Bersih, untuk kelestarian alam pada periode kedua, limbah medis dan RT

Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
tribun kalteng/pangkan
Cabup Kotim, Halikinnor saat melakukan kampanye di Kecamatan Seranau untuk dengar aspirasi masyarakat beberapa waktu lalu. 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Halikinnor dan Irawati (HARATI) akan mencanangkan program Lingkungan Hidup Bersih, untuk kelestarian alam pada periode kedua.

Program bersih dan lestari tersebut bertujuan menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungan, khususnya mencegah terjadinya bencana alam.

Calon Bupati (Cabup) Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor membenarkan adanya program tersebut.

“Program bersih lestari untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat Kotawaringin Timur,” jelasnya, Sabtu (23/11/2024).

Ia mengatakan, pemerintah dan masyarakat harus saling bahu membahu dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. 

Program tersebut dilakukan dengan pendekatan berbasis komunitas, program ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi saat ini dan mendatang.

Halikinnor pun menjelaskan, adapun beberapa poin dalam program bersih dan lestari yang dicanangkan oleh pasangan Harati.

“Kita akan melakukan pengadaan mesin pemilah di depo sampah yang ada di Kotawaringin Timur,” jelasnya.

Bahkan pada periode pertama, Harati telah melakukan pembangunan pabrik pengolahan limbah.

“Kita juga akan melanjutkan pembangunan pabrik pengolahan limbah medis dan sampah rumah tangga,” jelasnya.

Baca juga: Panghulu Kerja Program Harati Kurangi Angka Pengangguran di Kotawaringin Timur

Baca juga: Harati Pastikan Program Agama Bajemaah untuk Perkuat Sikap Toleransi Antar Umat di Kotim Kalteng

Cabup Kotim tersebut ke depannya akan melakukan penataan ruang terbuka hijau yang sudah ada di Kotawaringin Timur.

“Serta kita akan menambahkan depo mini pada sejumlah wilayah, agar masyarakat dapat membuang sampah pada tempatnya,” tutup Halikinnor.

 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved