Gelar Upacara Kesiapsiagaan Bencana, Pemkot Palangkaraya Imbau Kerjasama Tanggulangi Karhutla

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Palangkaraya menggelar upacara kesiapsiagaan penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kota Palangkaraya, Kalimatan Tengah.

Kegiatan yang digelar Selas (30/7) ini diikuti oleh personel TNI, Polri, Kejaksaan, Pengadilan Negeri Kota Palangkaraya, ASN dan relawan kebakaran di halaman Kantor Walikota Palangkaraya.

Upacara kesiapsiagaan ini dipimpin langsung oleh Pj Walikota Palangkaraya, Hera Nugrahayu.

Dalam sambutannya, Hera Nugrahayu mengungkit soal iklim atau cuaca yang diprediksi oleh pihak BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).

Baca juga: Pj Wali Kota Palangkaraya Hera Nugrahayu Bersama 55 Paskibraka Sambut HUT ke-79 RI

Menurutnya, di tahun 2024 ini iklim di Kota Palangkaraya cenderung lebih basah dari tahun-tahun sebelumnya.

Walau demikian BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan instansi terkait masih perlu melakukan antisipasi kesiapsiagaan pencegahan terjadinya karhutla di Palangkaraya.

“Untuk itu, marilah kita semua punya komitmen untuk bersama-sama siap sedia dalam menghadapi berbagai kemungkinan munculnya titik api yang ada di wilayah Kota Palangkaraya," ujar Hera Nugrahayu.

Hera mengatakan penanganan karhutla ini melibatkan semua pihak untuk bersama-sama berkolaborasi dengan menggabungkan peran akademisi, badan usaha (bisnis), komunitas, pemerintah, dan media

Hal itu bertujuan untuk mengembangkan inovasi pengetahuan yang memiliki potensi bertransformasi menjadi produk maupun jasa yang bernilai dan bermanfaat bagi masyarakat.

"Kemudian seperti bencana dan hal-hal lainnya selalu kita laksanakan secara kolaborasi bersinergi antar stakeholder sampai pada unsur masyarakat paling bawah atau akar rumput," ungkapnya.

Baca juga: Ulang Tahun Palangka Raya, Penjabat Wali Kota Hera Nugrahayu Maknai HUT Jadi Momentum Khusus

Ia menambahkan dalam mencegah serta menanggulangi karhutla memang membutuhkan koordinasi yang lebih intens.

Untuk itu maka seluruh pemangku kepentingan wilayah Kota Palangkaraya, dirinya instruksikan agar meningkatkan koordinasi dan komunikasi yang telah terbangun baik selama ini terlebih ketika sudah terjadi bencana karhutla.

"Maka dari itu mari kita bersama-sama saling berkoordinasi, berkolaborasi dan bekerjasama untuk mencegah serta bersiap menanggulangi apabila terjadi karhutla di lingkungan kita," tutup Hera Nugrahayu.

(*)

Baca berita lainnya di: Google News.