Kobar Marunting Batu Aji

Majukan Sektor Pariwisata, Beri Manfaat Ekonomi Pemkab Kobar Kembangkan Pengelolaan Desa Wisata

Pengelolaan Desa Wisata menjadi salah satu pengembangan wisata yang sedang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat atau Pemkab Kobar.

Editor: Fathurahman
Dispar Kobar
Sekda Pemkab Kobar Rody Iskandar (tengah) foto bersama tamu undangan dan peserta, usai membuka kegiatan pelatihan pengelolaan Desa Wisata. 

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Pengelolaan Desa Wisata menjadi salah satu pengembangan wisata yang sedang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat atau Pemkab Kobar.

Pengembangan Desa Wisata yang dilakukan Pemkab Kobar tersebut karena memiliki karakteristik khusus yang sangat layak untuk dilakukan.

Sebab itu, Pemkab Kobar berkomitmen dan berupaya untuk terus memajukan sektor wisata di daerah setempat.

Desa Wisata merupakan salah satu objek wisata yang sedang berkembang pada sektor pariwisata.

Desa Wisata dikembangkan di kawasan perdesaan yang di dalamnya masih memiliki karakteristik khusus. 

Sekretaris Daerah Kobar Rody Iskandar mengungkapkan, bahwa desa wisata merupakan aset berharga yang dapat memberikan manfaat ekonomi, budaya dan lingkungan bagi komunitas lokal dan pengunjung.

"Kemajuan dan peningkatan Desa Wisata dapat menjadi penggerak ekonomi masyarakat," ujarnya, Rabu, 19 Juni 2024.

Diinformasikan, Kabupaten Kotawaringin Barat telah memiliki 17 desa wisata yang tersebar di 6 kecamatan.

Agar desa wisata yang ada ini semakin maju dan berkembang, SDM pengelola desa wisata perlu ditingkatkan pengetahuan dan kompetensinya. 

Oleh karena itu, untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi SDM pengelola desa wisata, Dinas Pariwisata Kobar mengadakan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata tahun 2024.

Baca juga: Pembangunan 1000 Rumah Guru di Kalteng, Plt Kadisdik Reza Prabowo Sebut 6 Sudah Terbangun di Kobar

Beberapa waktu lalu, Rody Iskandar membuka kegiatan pelatihan tersebut, dengan peserta berasal dari pengelola desa wisata dan perwakilan pokdarwis se-Kabupaten Kobar yang berjumlah 40 orang.

Sedangkan narasumber berjumlah 4 orang yang berasal dari akademisi, praktisi pariwisata dan pengelola desa wisata yang telah berhasil meraih juara dalam ADWI tahun 2023.

"Semoga dengan adanya pelatihan dan pembekalan yang sudah diberikan, dapat ditindaklanjuti dalam rangka meningkatkan kinerja dan komitmen kita bersama dalam memajukan sektor kepariwisataan yang ada di Kobar," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved