Kobar Marunting Batu Aji

Kemeriahan Festival Budaya Marunting Batu Aji, FBMBA 2024 di Lapangan Sampuraga Pangkalan Bun Seru

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar Festival Budaya Marunting Batu Aji atau FBMBA 2024.

|
Editor: Nia Kurniawan
Istimewa
Peserta Festival Budaya Marunting Batu Aji (FBMBA) 2024 saat mengikuti jalannya lomba. 

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar Festival Budaya Marunting Batu Aji atau FBMBA 2024.

Kegiatan dipusatkan di Lapangan Sampuraga Pangkalan Bun dan diikuti ratusan peserta. Berlangsung empat hari, yaitu pada 7 - 10 Mei 2024.

Asisten I Setda Kobar Tengku Alisyahbana menyampaikan, 423 peserta mengikuti ajang ini, dengan jumlah lomba yaitu ada 4 cabang olah raga tradisional yaitu balogo, bagasing, manyumpit dan sepak sawut.

"Kegiatan ini sebagai upaya untuk terus mempromosikan, melestarikan dan mempertahankan olahraga tradisional dan kebudayaan lokal di Kobar," ujar Alisyahbana.

Adapun rincian peserta lomba terdiri dari lomba balogo putra yang diikuti 37 tim dengan peserta 148 orang. Kemudian untuk lomba balogo putri diikuti 12 tim dengan peserta 48 orang.

Tengku Alisyahbana melanjutkan, lomba bagasing putra diikuti 86 orang dan lomba bagasing putri 28 orang.. 

Untuk lomba manyumpit putra diikuti 16 orang dan putri 13 orang. Sedangkan untuk olahraga tradisional sepak sawut diikuti 12 tim dengan peserta sebanyak 84 orang.

Melihat semangat peserta, hal ini menunjukkan bahwa minat terhadap budaya dan olahraga tradisional, masih kental di tengah-tengah masyarakat Kobar.

Peserta Festival Budaya Marunting Batu Aji (FBMBA) 2024 saat mengikuti jalannya lomba. (Foto : ISTIMEWA)
Peserta Festival Budaya Marunting Batu Aji (FBMBA) 2024 saat mengikuti jalannya lomba. (Foto : ISTIMEWA) (Istimewa)

FBMA 2024 juga sebagai perayaan yang menghubungkan masa lalu dengan masa kini, memperkuat kebanggaan akan warisan budaya yang kaya akan nilai-nilai tradisional.

Tengku Alisyahbana menambahkan, kegiatan FBMBA ini bukan merupakan lomba atau pertunjukan kebudayaan semata, namun merupakan wadah untuk berbagi pengalaman dan kegembiraan.

"FBMBA 2024 menjadi panggung bagi perpaduan antara tradisi dan semangat kebersamaan, yang menjadi cerminan dari kekayaan budaya Kobar," papar Alisyahbana dengan bangga. (Adv)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved