Cegah Penularan Penyakit di Lapas Kelas IIB Sampit, Dinkes Kotim Periksa Kesehatan Warga Binaan

TRIBUNKALTENG, SAMPIT - Lingkungan lembaga pemasyarakatan atau Lapas Kelas IIB Sampit terus diberikan pelayanan kesehatan untuk mencegah penularan penyakit.

Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur atau Dinkes Kotim memberikan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP), Jumat (19/4/2024).

Kegiatan pelayanan kesehatan gratis tersebut berlangsung di Jalan Lembaga, Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Pelayanan kesehatan dengan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut dilakukan guna memastikan warga binaan sehat dalam menjalani pembinaan di Lapas Kelas IIB Sampit.

Kepala Dinas Kesehatan atau Kadiskes Kotim Umar Kaderi mengatakan selain penyuluhan, pihaknya juga memberikan pemeriksaan kesehatan gratis.

“Kita melakukan pemeriksaan HIV, TBC, dan pemeriksaan kesehatan lainnya bagi warga binaan Lapas Sampit,” jelasnya, Jumat (19/4/2024).

Umar mengatakan Dinkes Kotim juga telah melakukan kegiatan tersebut sejak lama, dengan membantu tenaga Dokter, Dokter Gigi, dan perawat.

Di sisi lain, Dinkes Kotim pun bisa memeriksa seluruh warga binaan yang mengalami gejala sakit atau hanya pemeriksaan kesehatan biasa.

Kadinkes menjelaskan kerawanan penyakit bisa menginfeksi hampir seluruh usia para warga binaan pada Lapas Sampit.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan screening pun dilakukan untuk mencegah dan mengobat jika ada warga binaan yang memiliki penyakit yang dibawa sebelum masa pembinaan.

Baca juga: Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Sampit, Diberi Dinkes Kotim Penyuluhan Kesehatan

“Tujuan kita melakukan pemeriksaan kesehatan untuk deteksi dini, sehingga warga binaan yang sakit tidak menularkan penyakit pada warga binaan lainnya,” jelas Umar.

Dirinya pun berharap warga binaan dapat menerapkan pola hidup sehat selama menjalani masa pembinaan.

Terutama menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta menjaga pola makan dan berolahraga ringan dalam Lapas Sampit.

“Hal tersebut sangat penting dilakukan, agar dapat menjaga imun tubuh agar tidak mudah terserang sakit penyakit,” tutup Umar Kaderi. (*)