Berita Kobar

Pasca Lebaran Harga Minyak Goreng di Pangkalan Bun Kalteng Stabil, Warga Banyak Buru Merek Lokal

Harga minyak goreng pasca lebaran bahkan sejak awal ramadhan pun masih realtif stabil dibandingkan harga sembako lain di Pangkalan Bun Kobar

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Ahmad Supriandi
Harga minyak goreng di Pangkalan Bun, Kobar, Kalteng cenderung stabil, Minggu (14/4/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Ketika bulan Ramadhan dan menjelang lebaran sejumlah harga bahan pokok di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah (Kalteng) cenderung meningkat. Namun tidak untuk minyak goreng.

Berbeda dengan harga bahan pokok lainnya harga minyak goreng cenderung stabil sejak awal Ramadhan, menjelang lebaran hingga pasca lebaran.

Syahdan (24) satu di antara penjual minyak goreng di Pasar Indra Sari, Pangkalan Bun mengungkapkan harga minyak goreng bervariasi sesuai dengan mereknya.

"Mulai dari Rp 12.000 sampai Rp 38.000 per bungkus tergantung mereknya," ujarnya, Minggu (14/4/2024).

Lebih lanjut Syahdan menjelaskan, merek lokal biasanya lebih banyak dicari konsumen karena harga yang lebih murah dan kualitas tak kalah bagus.

"Misalnya seperti merek minyak kita harganya Rp 16.000 dan merek marunting harganya Rp 12.000 per botol ukuran 1 liter lebih," jelasnya.

Hani (40), warga Pangkalan Bun mengaku, memilih minyak goreng dengan harga yang lebih murah karena untuk menekan pengeluaran.

"Kalau kualitasnya tidak kalah bagus terus harganya lebih murah untuk apa mencari yang lebih mahal," ucap Hani.

Menurutnya, saat harga bahan pokok lainnya melonjak dirinya mesti mengambil kesempatan untuk mengurangi pengeluaran termasuk memilih minyak goreng.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Elvi (38), ia beralih ke merek lokal sejak harga bahan pokok naik saat Ramadhan dan menjelang lebaran.

"Saya baru-baru saja menggunakan merek lokal, setelh dihitung-hitung memang lebih hemat, dan orang rumah juga cocok," ujar Elvi.

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Ritel Modern di Kota Palangkaraya Dijual Rp 25.000 per Liter

Baca juga: 500 Kg Beras dan 100 Ribu Liter Minyak Goreng Zakat H Abdul Rasyid dan Hj Nuriyah Disalurkan 

Baca juga: Promo Minyak Goreng Indomaret Hari Ini Sampai 31 Maret 2024, Beli 2 Lebih Murah: Ada Filma - Bimoli

Sri (45), pedagang minyak goreng lainnya di Pangkalan Bun juga sependapat jika minyak goreng yang lebih murah menjadi favorit konsumennya

"Hanya beberapa saja yang masih menggunakan merek lain, biasanya orang mencari minyak goreng lokal yang murah dan bagus," beber Sri.

Sri juga mengatakan, tak ada perubahan harga yang signifikan selama Ramadhan hingga saat ini atau empat hari setelah lebaran.

Menurutnya, hal tersebut terjadi karena stok yang cukup karena tidak perlu menunggu lama kiriman dari luar daerah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved