Jambret di Siang Bolong di Kotim

Pemudik Luka Sayatan, Jambret Hendak Tusuk Dada Korban dengan Sajam

Korban jambret di Jalan Tjilik Riwut, Kecamatan Kota Besi, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), pada Minggu (24/3/2024)

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Haryanto
Tangkapan Layar Video Warga
KORBAN - Seorang Ibu-ibu (kerudung kuning) menjadi korban jambret menggunakan senjata tajam yang mengalami luka robek dibagian telinga dan dada, Minggu (24/3/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Korban jambret di Jalan Tjilik Riwut, Kecamatan Kota Besi, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), pada Minggu (24/3/2024) ternyata pemudik.

Saat hendak mudik menuju ke pelabuhan, korban dilaporkan mengalami penjambretan.

Meskipun kemudian, aksinya terlihat personel Brimob yang tengah melintas di lokasi kejadian.

Korban sempat melawan dan berteriak minta tolong.

Baca juga: BREAKING NEWS - Jambret Bersajam di Siang Bolong Lukai Korban di Kotim, Diduga Residivis Perampokan

Jambret yang mendapatkan perlawanan melukai korban dengan senjata tajam (sajam).

Akibatnya, korban menerima sayatan di bagian dada dan telinga hingga menerima jahitan.

Pelaku yang sempat kabur dikejar oleh personel Brimob yang menggunakan mobil dan sempat membunyikan klakson sebagai peringatan.

Menurut seorang saksi, karena pelaku terus berusaha kabur personel harus melumpuhkan pelaku.

"Pelaku terserempet kemudian terjatuh ke badan jalan," ucap Devi saksi yang melihat kejadian tersebut.

Devi mengatakan ketika terjatuh warga tak berani menolong pelaku karena takut diserang mengingat pelaku membawa senjata tajam.

"Korban juga sempat melawan dan mau ditusuk dadanya beruntung bisa menghindar," jelas Devi.

Baca juga: Kasus Penganiyaan dan Curas di Menteng Palangkaraya, Kapolresta Sebut Belum Ada Keterangan Resmi

Diberitakan sebelumnya seorang ibu-ibu yang belum diketahui identitasnya sedang mengendarai sepeda motor bersama anaknya berangkat dari wilayah PT TASK menuju Sampit.

Informasi terhimpun korban hendak mudik dan sedang menuju pelabuhan, namun penjambretan menggagalkan rencananya.

Ia harus dibawa ke puskesmas terdekat guna mendapat perawatan medis.

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved