Pencuri Nekat Pecah Kaca Mobil Gasak Tas saat Korban Salat Magrib di Masjid Al Warits Palangkaraya

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Aksi nekat dua orang pelaku pembobolan dengan cara pecah kaca mobil terekam video CCTV Masjid Al Warits, Jalan G Obos Induk, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada Jumat (1/3/2024) lalu.

Kedua pelaku melancarkan aksinya saat para jemaah masjid sedang melaksanakan ibadah salat magrib.

Bagian sisi kanan kaca mobil dipecahkan dan sebuah tas berhasil digondol oleh para pelaku pembobolan.

Pengurus Masjid Al Warits, Marsiyo mengatakan, pelaku berjumlah 2 orang dan melancarkan aksinya saat jamaah sedang melaksanakan salat Magrib.

Baca juga: Mabuk Berat, Jukir Warga Jalan Murjani Palangkaraya Meninggal Kehabisan Darah Pecah Kaca Jendela

Baca juga: Korban Sudah Diintai saat di Bank, Pelaku Pencurian Pecah Kaca Mobil Dikejar Anggota Polres Bontang

“Pelaku berjumlah 2 orang, salah seorang pelaku merupakan eksekutor dan satu pelaku lainnya menunggu di sepeda motor,” terangnya, Senin (4/3/2024).

Ia menambahkan, pelaku yang berada di sepeda motor membantu rekannya untuk langsung kabur usai memecahkan kaca mobil dan mengambil barang berharga.

“Para pelaku mengambil sebuah tas yang berisikan handphone, namun untuk detailnya apa saja yang hilang kami tidak tahu,” ungkap Pengurus Masjid.

Marsiyo mengatakan, para pelaku sudah memantau situasi masjid dengan melihat ke dalam dan menunggu para jamaah khusyuk melaksanakan salat.

“Para pelaku awalnya berada di luar kawasan masjid, kemudian masuk dan mendekati mobil bewarna putih, para pelaku bahkan sempat menyenter isi mobil,” ujarnya.

Setelah dirasa aman, para pelaku pecah kaca mobil dan kabur usai mengambil tas yang ditinggal oleh korban.

Pelaku pembobolan selaku eksekutor menggunakan celana panjang, jaket bewarna hitam, dan masker.

Sementara itu, pelaku yang berada di motor menggunakan celana panjang, jaket bewarna abu-abu, dan motor bewarna merah.

Pengurus Masjid mengatakan pembobolan dengan cara pecah kaca merupakan kasus pertama yang terjadi di kawasan Masjid Al Warits.

Baca juga: Kasus Pencurian Tertinggi di Sampit, Kasatreskrim Polres Kotim Sebut Faktor Ekonomi Jadi Pemicu

Baca juga: Pencurian Modus Pecah Kaca Mobil di Palangkaraya, Uang Rp 2,5 Juta Raib Saat Korban Makan Malam

Pihak pengurus masjid pun memohon maaf atas kejadian yang terjadi pada salah satu jamaah.

Kedepannya pihak masjid akan menambahkan petugas keamanan saat pelaksanaan ibadah, sehingga jemaah dapat beribadah dengan aman dan nyaman.

“Kita berharap kedua pelaku dapat segera ditangkap dan diberikan efek jera agar tidak mengulangi perbuat tersebut,” tutup Marsiyo. (*)