Bocah 5 Tahun Tenggelam di Desa Lebo Dusun Tengah Bartim saat Dibawa Orang Tua ke Kebun

TRIBUNKALTENG.COM, BARITO TIMUR – Dikabarkan seorang bocah berusia lima tahun bernama Delvin Arion, diduga tenggelam di Sungai Takuam, Desa Lebo, Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur.

Kejadian nahas tersebut terjadi pada Minggu, (7/1/2024) kemarin. Hal itu dibenarkan anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Barito Timur Abadi Putra Bungsu.

Abadi menjelaskan, pihaknya menerima laporan dari Kepala Desa Lebo Sri Bonoadi jika ada anak hilang saat menemani orang tuanya ke kebun yang bersebelahan langsung dengan Sungai Takuam.

Baca juga: Hari Kedua, Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Orang Tenggelam di Sungai Kahayan Palangkaraya

Baca juga: Hari Kedua, Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Orang Tenggelam di Sungai Kahayan Palangkaraya

"Ada laporan anak usia lima tahun hilang saat bermain di pinggir sungai di desa atas nama Delvin Arion asal Barito Selatan, " ujar Abadi kepada Tribunkalteng.com, Senin, (8/1/2024).

Abadi menjelaskan, menurut informasi yang mereka dapatkan di lapangan kejadian tenggelamnya anak bernama Delvin Arion itu sekitar pukul 09.00 WIB.

Anak tersebut bersama kedua orang tuanya datang dari Buntok Kabupaten Barito Selatan untuk membersihkan kebun yang berada di RT 04 Desa Lebo.

"Pukul 09.00 WIB anak itu bersama kedua orang tuanya datang ke Lebo untuk membersihkan kebun buah di pinggir Sungai Takuam, tepatnya di RT 04. Saat kedua orang tuanya membersihkan kebun, anak itu bermain dekat sungai," tutur Abadi.

Baca juga: Hanyut Terbawa Arus di Pintu Air Bendungan Tampa, Seorang Remaja Asal Bartim Tenggelam 

Baca juga: Korban Tenggelam di Sungai Desa Tanjung Buka, Kaltara, Ditemukan Meninggal 1,7 NM dari Titik Hilang

Baca juga: Tenggelam Selama 2 Hari, Jasad Nurdin Berhasil Ditemukan di Gosong Sungai Kahayan Palangkaraya

Orang tua Delvin baru sadar terjadi sesuatu terhadap buah hati mereka ketika tidak lagi mendengar suaranya.

"Saat orangtua sadar anaknya sudah tidak ada lalu panik mencari ke sana kemari tapi tidak juga didapat anaknya," lanjut Abadi.

Mendengar ada laporan bocah tersebut yang diduga tenggelam Sri Bonoadi Kepala Desa Lebo kemudian mengerahkan pemuda desa untuk melakukan pencarian.

Saat berita ini diturunkan, Tagana, Karang Taruna, Relawan Gabungan, BPBD Damkar, TNI, Polri mulai turun ke lokasi untuk membantu pencarian. (*)