Berita Palangkaraya

Seruyan dan Kotim Rawan Gangguan Kamtibmas Penjarahan Sawit, Polda Kalteng Aktif Lakukan Patroli

Dua Kabupaten yang  rawan aksi penjaharan dan pencurian tandan buah segar sawit Seruyan dan Kotim menjadi perhatian pihak kepolisian.

Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
tribunkalteng.com/pangkan B
Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji saat diwawancarai oleh awak media terkait kasus penjarahan dan gangguan kamtibmas di Kabupaten Seruyan dan Kotawaringin Timur, Rabu (20/12/2023). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Konflik sosial di Kabupaten Seruyan Kalteng berupa penjarahan tandan buah segar atau TBS Kelapa Sawit jadi perhatian serius Polda Kalteng.

Dua Kabupaten yang  rawan aksi penjaharan dan pencurian tandan buah segar sawit Seruyan dan Kotim menjadi perhatian pihak kepolisian.

Polda Kalteng hingga saat ini terus berupaya menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Polda Kalteng tetap konsen terutama dalam permasalahan konflik sosial, penjarahan, dan pencurian yang terjadi pada sektor perkebunan kelapa sawit.

Situasi kamtibmas di Kabupaten Seruyan, Kotawaringin Timur (Kotim), dan Kotawaringin Barat (Kobar) jadi perhatian pihak Polda Kalteng dan Polres jajaran.

Baca juga: Sering Terjadi Pencurian dan Penjarahan di Kebun Sawit, Perusahaan Minta Pengamanan Personel Polisi

Baca juga: Gencarkan Patroli Dialogis, Polda Kalteng Tetap Siagakan Tim Gabungan di Lokasi PT HMBP Seruyan

Baca juga: Kericuhan di PBS Sawit PT BJAP Seruyan Tengah, Kabid Humas Polda Kalteng Sebut Situasi Terkendali

Kapolda Kalteng, Irjen Pol Djoko Poerwanto melalui Kabid Humas, Kombes Pol Erlan Munaji mengatakan, pihaknya tetap konsen dalam menjaga kamtibmas di wilayah tersebut.

“Saat ini, situasi kamtibmas masih kondusif dan aman, serta kami mengoptimalkan kegiatan pencegahan dalam Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Konfilik Sosial (PKS),” terangnya, Rabu (20/12/2023).

Ia menjelaskan dalam setiap penanganan masalah akan dilihat terkait persoalan dan permasalahan yang terjadi untuk memberikan saran dan penyelesaian.

“Jadi tidak hanya menjadi tugas Polri saja, tetapi seluruh stake holder pun turut terlibat dan membantu dalam penanaganan masalah yang terjadi,” ujar Kabid Humas.

Lebih Lanjut, dirinya terus melakukan tindakan preventif dan preemtif pada kawasan Seruyan, Kotim, dan Kobar yang jadi perhatian pihaknya.

“Kita terus berpatroli, bertemu dengan masyarakat, dan tokoh masyarakat, untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas di daerahnya masing-masing,” ungkap Kombes Pol Erlan.

Terlebih saat ini Indonesia, termasuk Kalimantan Tengah menjelang dan menghadapi pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Terkait adanya dugaan penjarahan yang terjadi di Kabupaten Seruyan, Kabid Humas pun memberikan tanggapan.

“Terkait permasalah tersebut saat ini masih dalam penyelidikan dan investigasi petugas yang berada di lokasi,” terangnya.

Bahkan diduga salah satu yang penyebabnya ialah pemberian plasma 20 persen kepada masyarakat Desa di sekitar perkebunan sawit.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved