Kepala BPB-PK Ahmad Toyib Sebut Kasus Covid-19 Belum Terpantau dan Masih Nihil di Kalteng

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Meski di Jakarta lonjakan kasus Covid-19 sudah terjadi. Bahkan kini 2 negara tetangga Malaysia dan Singapura mengalami lonjakan yang cukup tinggi.

Namun khusus di Provinsi Kalimantan Tengah atau Kalteng hingga saat ini masih belum terpantau atau nihil kasus terinfeksi virus tersebut.

Meski pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan memprediksikan akan ada lonjakan kasus di akhir 2023 ini.

Kepala BPB-PK Provinsi Kalteng Ahmad Toyib menjelaskan, hingga saat ini belum terdapat tanda-tanda terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Palangkaraya ataupun Kalteng.

Baca juga: Lonjakan Covid-19 Terjadi di Singapura dan Malaysia, di Jakarta 20 Kasus per Minggu, Terapkan Prokes

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 pada Juli 2023 di Palangkaraya Nihil, Hanya 1 Kasus di Juni Lalu

Baca juga: Pemulihan Ekonomi Pasca Covid-19 Regional Kalimantan, Kalteng Alami Pertumbuhan Terendah

“Sampai saat ini belum ada” ucapnya kepada Tribunkalteng.com, Rabu (6/12/2023).

Jelasnya, saat ini Pemerintah Provinsi Kalteng masih menunggu perkembangan di daerah lain.

Terutama daerah Ibukota Jakarta dan beberapa daerah di Pulau Jawa yang sudah mengalami tren kenaikan Covid-19 ini.

“Kami masih menunggu perkembangan di daerah lain, terutama daerah Ibukota dan Jawa. Dan nunggu arahan dari pimpinan dan instansi teknis lainnya,” sambung Ahmad Toyib.

Ia juga menambahkan, masyarakat agar terus ikut memantau jika telah ada imbauan dari pusat, baik dari media massa ataupun media sosial.

Baca juga: Terhalang Pandemi Covid-19, Warga Perantauan Akhirnya Bisa Mudik, Semangat Lagi Kembali ke Kotim

Jika nanti ada imbauan yang telah disampaikan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Kalteng, akan mengikuti dan menyesuaikan kebijakan tersebut termasuk penerapan kembali protokol kesehatan. (*)