BMKG Palangkaraya, Memasuki Puncak Musim Kemarau, Wilayah Kalteng Nihil Hujan 3 Hari ke depan

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – BMKG Palangkaraya, memprediksi  hampir wilayah Kalteng yang memasuki puncak musim kemarau, sehingga dari 29 hingga 31 Agustus 2023 nihil hujan.

Prakiraan musim kemarau 2023 pada 699 ZOM di Indonesia, menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah diprakirakan mengalami awal musim kemarau 2023 pada kisaran April hingga Juni 2023 sebanyak 430 ZOM 61,52 persen.

Jika dibandingkan terhadap normal (periode 1991-2020), awal musim kemarau 2023 di sebagian besar daerah yaitu 289 ZOM 41,34 persen diprakirakan maju.

Sedangkan wilayah lainnya diprakirakan sama terhadap normal yaitu sebanyak 200 ZOM 28,61 persen dan mundur terhadap normal yaitu sebanyak 95 ZOM 13,59 persen.

Prakirawan BMKG Palangkaraya, Ika menyampaikannya cuaca di Kalimantan Tengah untuk tiga hari ke depan, umumnya cerah berawan hingga berawan.

Baca juga: BMKG Palangkaraya: Ini Wilayah Kalteng yang Masuk Puncak Musim Kemarau Dasarian II Agustus 2023

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Palangkaraya, Berpotensi Hujan Sedang Hingga Lebat Kalteng 3 Hari ke Depan

"Secara umum puncak musim kemarau Kalteng pada Juli, Agustus, dan September 2023," sebutnya, Selasa (29/8/2023).

Kemudian kelembaban udara di beberapa lapisan yang cukup rendah, menurunkan potensi pertumbuhan awan hujan di sebagian besar wilayah Kalteng.

"Wilayah yang berpotensi nihil hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang 29 Agustus 2023 nihil hujan," katanya.

Kemudian wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang 30 Agustus 2023 juga nihil di seluruh kabupaten atau kota yang ada di Kalteng.

"Pada 31 Agustus 2023 wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang juga nihil di seluruh wilayah Kalteng," ujarnya.

Ia mengungkapkan, masyarakat tetap perlu waspada potensi hujan lokal dengan durasi singkat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di wilayah Kalteng.

"Kemudian masyarakat juga diharapkan berhati-hati terhadap dampak bencana yang ditimbulkan seperti genangan air, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang," tuturnya.

Baca juga: BMKG Palangkaraya Merilis, Hujan Sedang Hingga Lebat Guyur Sebagian Wilayah Kalteng 3 Hari ke Depan

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Jumat 4 Agustus 2023, Palangkaraya Masih Nihil Hujan, Padang Waspada Petir

Rendahnya intensitas hujan selama beberapa hari terakhir, waspada potensi kemudahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalteng.

"Diimbau kepada masyarakatagar tidak melakukan pembakaran lahan untuk tujuan apapun," tutupnya. (*)