Listrik Palangkaraya Mati Mendadak

Gangguan Listrik Karena Kerjaan Konstruksi Kariangau Kaltim, Kelistrikan Kalselteng Pulih 100 Persen

PLN berhasil melakukan pemulihan 100 persen Sistem Kelistrikan Kalselteng akibat adanya pekerjaan konstruksi di Kariangau Kaltim

Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
PLT AMN Komunikasi dan Manajemen untuk Tribunkalteng.com
Kondisi right of way (ROW) jalur transmisi pada kondisi normal dimana tidak ada kegiatan konstruksi di bawah jaringan SUTT Petugas PDKB PLN melakukan pemeliharaan isolator pada jalur interkoneksi Kalsel dan Kaltim 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Kurang lebih dari 24 jam lamanya, PLN berhasil melakukan pemulihan Sistem Kelistrikan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Pulih 100 Persen.

Sistem Kelistrikan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng),dipastikan telah normal kembali setelah sebelumnya mengalami gangguan pada jalur transmisi kalseltengtim, yang disinyalir disebabkan oleh crane pekerjaan konstruksi di Kariangau, Kalimantan Timur menyentuh Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV.

Hal ini membuat infrastruktur kelistrikan terganggu dan mengakibatkan sebagian pelanggan di Kalsel dan Kalteng terdampak.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UID Kalselteng) Muhammad Joharifin, dalam rilisnya menyampaikan bahwa seluruh lokasi terdampak padam telah kembali normal 100 persen.

Baca juga: Listrik di Palangkaraya Kembali Normal, Crane Rusak SUTT Penyebab Pemadaman di Kalseltengtim

Baca juga: BREAKING NEWS, Warga Palangkaraya Geger Listrik Mati Mendadak, PLN Sebut Gangguan di Kalseltengtim

Dari 83 penyulang distribusi di Kalsel dan Kalteng yang padam akibat gangguan, seluruhnya telah kembali normal pada pukul 00.32 WITA (9/8/2023).

“Saat ini kondisi sistem kelistrikan yang sebelumnya mengalami gangguan sudah dapat kami pastikan pulih 100 persen. Suplai listrik telah kembali dapat dinikmati oleh seluruh pelanggan,” katanya.

Joharifin juga menjelaskan, upaya pemulihan padamnya pasokan listrik telah dilakukan secara bertahap.

Pasca terjadinya gangguan, PLN bergerak cepat melakukan lokalisir dan penormalan Gardu Induk serta jaringan transmisi yang terganggu.

Kemudian secara paralel PLN juga memulihkan pembangkit yang terdampak untuk bisa memasok listrik kembali.

Ia juga menambahkan, PLN selanjutnya telah mengoptimalkan pengoperasian seluruh Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang tersebar di Kalsel dan Kalteng untuk menambah daya pasok listrik.

Baca juga: Wilayah Kalteng, Kalsel dan Kaltim Padam Bergiliran, Simak Tips dan Lakukan Ini Saat Listrik Mati

Baca juga: Listrik Padam Mendadak di Palangkaraya Dampak Gangguan di Jaringan Karang Joang-Karingau Kaltim

Kemudian untuk memaksimalkan suplai aliran listrik selama pemulihan, PLN melakukan manuver jaringan agar dampak padam dapat diminimalisir, hingga sistem kembali normal dan semua pelanggan kembali menyala listriknya.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan akibat terjadinya gangguan ini. Selain itu kami juga berterimakasih kepada pelanggan atas doa, kesabaran dan dukungannya selama proses penormalan sistem kelistrikan di Kalselteng," pungkas Joharifi. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved