Berita Kalbar

Sebelum Tenggelam Diterkam Buaya, Korban Remaja Mempawah Kalbar Sempat Panggil Kakeknya

Sebelum Tenggelam Diterkam Buaya, ternyata Korban Remaja Mempawah Kalbar yang tewas mengapung di sungai Sempat Panggil Kakeknya.

Editor: Fathurahman
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/POLSEK JONGKAT
Seorang remaja Mempawah Kalbar diduga diterkam buaya ke dalam air saat mencari kerang remis bersama kakeknya Budin (60) di pesisir Pulau Panjang Perairan Jungkat ditemukan meninggal dunia, Minggu 16 Juli 2023. 

TRIBUNKALTENG.COM, MEMPAWAH - Sebelum Tenggelam Diterkam Buaya, ternyata Korban Remaja Mempawah Kalbar yang tewas mengapung di sungai sempat panggil kakeknya.

Kakek Korban Remaja Mempawah Kalbar mengaku sempat menengok ke arah perahu korban atau cucunya yang berjarak sekitar 5 meter dari perahunya sesaat sebelum diterkam buaya.

Saat itu menurut pengakuan kakeknya , dia sempa menengok, namun sesaat kemudian korban sudah diterkam  buaya masuk ke dalam sungai.

Saat, datok (kakek) Aris korban terkaman buaya menceritakan, pada hari kejadian, dirinya berangkat bersama Aris menggunakan perahu tanpa mesin.

Baca juga: Diterkam Buaya, Remaja Mempawah Kalbar Ditemukan Tewas Mengapung di Perairan Muara Jongkat

Baca juga: Curi Mesin Perahu Senilai Rp28,5 Juta, Dua Pria di Sebatik Timur Nunukan Terancam 7 Tahun Penjara

Baca juga: Pria Berusia 50 Tahun Dibekuk di Jalan, Diduga Pengedar Narkoba di Kabupaten Tanbu Kalsel

Setelah sampai di lokasi, mereka berpisah dengan jarak sekitar lima meter.

"Pergi dari rumah jam 6. Setiap minggu kesana. Kita pergi berdua saja pakai sampan. Sampan tak ada mesin," cerita Saat ketika ditemui di Jungkat, Kabupaten Mempawah, Minggu 16 Juli 2023.

"Jarak saya dengan Aris sekitar lima meter. Kita pisah," katanya.

Tak berapa lama, Aris berteriak memanggil namanya.

Ketika menoleh, Saat atau akrab disapa Mudin melihat Aris sudah diterkam buaya.

"Dia mekek. Tok, kate die. Dah disambar buaya. Dia mekik tu saya noleh. Saya lihat waktu dia disambar buaya, terlihat hempasan di air," kata Saat.

"Saya tak bisa menolong karena jauh," jelas Saat.

Diduga diterkam buaya, Remaja Mempawah Kalbar ditemukan tewas mengapung di Perairan Muara Jongkat.
Diduga diterkam buaya, Remaja Mempawah Kalbar ditemukan tewas mengapung di Perairan Muara Jongkat. (TRIBUNPONTIANAK/POLSEK JONGKAT)


Menurutnya, daerah tempat Aris diterkam buaya, memang tempat buaya biasa muncul.

"Memang banyak buaya di situ. Namanya daerah Teluk Cukai. Dari daratan itu jaraknya sekitar 50 meter," kata Saat.

"Udah biase lihat buaya di situ. Empat lima kali ade," ceritanya.

Ketika kejadian, Saat mengatakan kondisi air tenang tak ada ombak.

"Aris sempat teriak minta tolong. Masih mekik die. Abis tu saye noleh. Abis tu ngempas, langsung ilang," katanya. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Cerita Saat, Kakek Korban yang Mendengar Teriakan Korban Memanggil Dirinya Saat Buaya Menyerang, .

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved