Berita Palangkaraya

Ternyata di Palangkaraya Ada Masjid Al Zaitun, Samakah dengan Ponpes Al Zaytun? Begini Sejarahnya

Samakah Ponpes Al Zaytun di Indramayu dengan Masjid Al Zaitun di Palangkaraya? Begaimana sejarahnya?

|
Penulis: Lidia Wati | Editor: Dwi Sudarlan
Tribun Kalteng/Lidiawati
Masjid Al Zaitun Palangkaraya. 

Dia pun mengungkapkan jemaah Masjid Al Zaitun tidak terpengaruh dengan viralnya nama Al Zaytun.

Bahkan, warga sekitar masjid, banyak pula yang tidak mengetahui permasalahan yang sedang menjerat Ponpes Al Zaytun pimpinan Panji Gumilang.

Menurut Muhammad Nur, selain warga sekitar, jemaah Masjid Al Zaitun terutama di hari kerja, adalah para ASN (aparatur sipil negara).

Termasuk juga, Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin pernah sholat berjemaah di masjid itu.

"Jemaah tidak berkurang karena sehari-harinya memang segitu. Alhamdulilah setiap sholat lima waktu, satu shaf selalu terisi," katanya. 

Muhmmad Nur (kiri) selaku kaum Masjid Al Zaitun sekaligus menantu dan Muhammad Zaini, anak pendiri Masjid Al Zaitun, Palangkaraya, (alm) H Idris.
Muhmmad Nur (kiri) selaku kaum Masjid Al Zaitun sekaligus menantu dan Muhammad Zaini, anak pendiri Masjid Al Zaitun, Palangkaraya, (alm) H Idris. (Tribun Kalteng/Lidiawati)

Sementara anak kedua H Idris, Muhammad Zaini mengungkapkan ada sejarahnya sehingga sang ayah memberi nama masjid yang didirikannya itu Al Zaitun.

Al Zaitun adalah nama anak perempuan H Idris.

"Jadi Al Zaitun ini adalah nama kakak perempuan saya. Almarhum bapak yang memilih nama kakak sebagai nama masjid ini," katanya.

Muhammad Zaini mengungkapkan, sang ayah yang bermata pencaharian sebagai pedagang pakaian dan emas memang memiliki keinginan kuat untuk mendirikan masjid.

Alhamdulillah, sebelum meninggal dunia pada 2021, cita-cita mulia H Idris terwujud dengan berdirinya Masjid Al Zaitun.

Masjid itu hingga sekarang dikelola dan diurus oleh keluarga H Idris, baik para anak dan menantu.

"Bapak berpesan agar kami selalu menjaga dan memakmurkan masjid ini," ujarnya.

Seorang jemaah masjid, Hadi juga mengatakan tidak khawatir bila ada yang mengait-kaitkan Masjid Al Zaitun dengan Ponpes Al Zaytun.

"Kami tidak khawatir dengan berita (Al Zaytun) karena tahu sejarah masjid ini dibangun. Kami juga mengenal sosok almarhum (H Idris) yang sangat dermawan," kata Hadi. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved