Berita Kaltim
Polisi Nyamar jadi Pelanggan saat Transaksi di Lobi Hotel, Mucikari Samarinda Tak Berkutik di Borgol
Seorang mucikari perempuan berinisial L (27) di Samarinda, Kaltim tak berkutik, saat polisi yang menyamar jadi calon pelanggan memborgol tangannya
TRIBUNKALTENG.COM, SAMARINDA – Seorang mucikari perempuan berinisial L (27) di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) tak berkutik, saat polisi menyamar jadi pelanggan memborgol tangannya.
Lantaran dirinya terbukti menawarkan temannya kepada pria hidung belang, mucikari tersebut diamankan langsung jajaran Polsek Samarinda Ulu, Minggu (18/6/2023).
Saat diamankan mereka sedang melakukan transaksi di salah satu hotel berbintang kawasan Jalan Pahlawan, Kelurahan Dadimulya, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Kala itu L membawa seorang pramuria dengan tarif Rp 2 juta sekali kencan.
Melalui chat WhatsApp, L selaku muncikari perantara membuat janji temu dengan calon pelanggan itu di lobi hotel pada pukul 18.00 WITA.
Baca juga: Tim Satreskrim Polres Bontang Ringkus Seorang Mucikari di Berbas Pantai Jual Anak di Bawah Umur
Baca juga: Buka Praktek Prostitusi di Eks Lokalisasi Sampit, Mucikari & Pekerja Seks Anak bawah Umur Diamankan
"Ternyata yang pesan cewek itu, polisi yang menyamar jadi calon pelanggan," kata L di Mapolresta Samarinda, Senin (27/6/2023) sambil terus menutupi wajahnya.
Dengan bukti hasil transaksi di tangan, L pun tak berkutik dan hanya bisa mengikuti petugas yang membawanya ke Mapolsek Samarinda Ulu.
Ia mengaku baru sekali menjadi perantara bisnis esek-esek itu.
Bahkan di hari penangkapan dirinya mengaku hanya disuruh oleh muncikari utama untuk mengambil uang transaksi tersebut.
Ia juga mengklaim, dirinya tidak pernah melakukan tindak pidana perdagangan orang atau TPPO.
Sebab jelasnya, para tuna susila itu yang menawarkan diri untuk ditawarkan kepada pria hidung belang.
"Saya tidak mungkin berani menawarkan kalau ceweknya enggak mau. Apalagi saya juga kerja (jadi pramuria) begitu," bebernya.
Andalkan Jaringan WhatsApp
Sementara itu, Waka Polresta Samarinda AKBP Eko Budiarto dalam press releasenya hari ini menjelaskan, motif pelaku adalah menawarkan PSK melalui pesan WhatsApp.
Ketika ada pelanggan yang tertarik dan bersedia membayar Rp 2 juta sekali kencan, maka pelaku akan langsung bertemu calon pelanggan di hotel yang telah disepakati.
polisi menyamar jadi pelanggan
mucikari di Samarinda
transaksi di lobi hotel
Polsek Samarinda Ulu
Kota Samarinda
Tribunkalteng.com
Banjir Menenggelamkan Mahakam Ulu Kaltim Paling Besar Terparah Sepanjang Sejarah, Aktivitas Lumpuh |
![]() |
---|
Hilang 4 Hari Usai Alami Laka, Kades Kubar Kaltim Ditemukan Selamat Kondisi linglung dan Haus |
![]() |
---|
Pesut Mahakam Jantan Bernama Four Ditemukan Mati di Muara Kaman Kukar, Desak Perda Konservasi |
![]() |
---|
Terungkap Tabiat Keseharian Pelaku Pembunuh 1 Keluarga di Babulu Laut PPU, Miliki Hobi Tak Wajar |
![]() |
---|
Dulu Viral Dikira Tukang Sapu, Kini Camat Anis Siswantini Dapat Jabatan Jadi Kasatpol PP Samarinda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.