Kepala PT Pelni Cabang Sampit Edwin Kurniansyah: Baru 50 Persen Pemudik Kembali Arus Balik 2023

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Bertepatan H+11 Lebaran 2023 atau Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, jumlah pemudik yang kembali pada arus balik 2023  menggunakan armada PT Pelni Cabang Sampit baru mencapai 50 persen.

Artinya, masih ada sekira 50 persen pemudik yang belum kembali, padahal waktu libur lebaran telah berlalu cukup lama.

Hal itu diungkapkan Kepala PT Pelni Cabang Sampit Edwin Kurniansyah saat memantau kedatangan KM Kelimutu di Pelabuhan Sampit.

“Sejauh ini yang datang (pada periode arus balik) perkiraan sudah 50 persen dari 3 kali kedatangan kapal,” ujarnya, Rabu (3/5/2023).

Edwin menyebutkan, pada saat arus mudik lebaran 2023 ada 4 keberangkatan kapal yang dilaksanakan oleh PT Pelni Cabang Sampit, dengan total jumlah penumpang kurang lebih mencapai 5.600 jiwa.

Baca juga: Puncak Arus Balik 2023, KM Kelimutu Jadi Kapal Ketiga Tiba dari PT Pelni Cabang Sampit

Baca juga: BREAKING NEWS, Puncak Arus Balik 2023, 1.397 Penumpang KM Kelimutu Tiba di Pelabuhan Sampit

Sedangkan, jumlah penumpang yang kembali pada arus balik sejauh ini baru 2.852 jiwa.

Jumlah tersebut merupakan akumulasi 3 kedatangan kapal dari PT Pelni Cabang Sampit pada periode arus balik 2023.

Yakni, KM Kelimutu yang tiba pada Rabu (26/04/2023) dengan jumlah penumpang turun 259 jiwa.

Lalu, KM Leuser yang tiba Senin (1/5/2023), menurunkan sebanyak 1.196 penumpang. Dan yang terakhir, KM Kelimutu yang tiba hari ini, Rabu (3/5/2023), dengan jumlah penumpang turun sebanyak 1.397 jiwa.

Lanjutnya, jika mengacu pada periode angkutan lebaran yang dimulai pada H-15 sampai H+15 Lebaran.

Maka angkutan arus balik dari PT Pelni Cabang Sampit sebenarnya sudah habis dan baru akan ada kedatangan kapal lagi pada 12 Mei 2023.

“Kalau melihat periode angkutan lebaran sampai H+15, untuk PT Pelni kedatangan kapal terakhir ya hari ini. Tapi di luar itu kami masih melakukan pelayaran, jadi pemudik yang balik belakangan masih bisa terakomodir,” jelasnya.

Ia menambahkan, berbeda dengan arus mudik, jumlah penumpang pada arus balik ini cenderung melandai.

Baca juga: Arus Balik 2023 di Pelabuhan Sampit Dimulai Besok, Estimasi 259 Penumpang Tiba di Kota Mentaya

Baca juga: Pantau Arus Mudik di Pelabuhan Sampit, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Pesan Agar Saling Menjaga

Ketika mudik biasanya orang-orang akan mengejar momentum Hari Raya Idul Fitri, sedangkan saat balik atau kembali jumlah pemudik ini akan terurai.

Karena biasanya pemudik tidak pulang bersamaan, melainkan sesuai kepentingan masing-masing. Misalnya, pekerja atau pegawai yang terikat waktu cuti, pelajar yang terikat jadwal sekolah, dan lain-lain.

Sementara, untuk pekerja swasta atau pedagang biasanya akan lebih santai ketika memutuskan waktu pulang dari mudik. (*)