Mudik Lebaran 2023
Puncak Arus Mudik 2023 Jalur Darat di Kota Sampit, Peningkatan Aktivitas Armada Capai 100 Persen
Puncak arus mudik 2023 jalur darat Terminal Patih Rumbih, Sampit mengalami peningkatan armada hingga mencapai 100 persen
Penulis: Devita Maulina | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Puncak arus mudik 2023 jalur darat di Terminal Patih Rumbih, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), tengah berlangsung di H-2 Lebaran 2023 ini.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kotim, Suparmadi menyebutkan, peningkatan aktivitas secara signifikan di terminal tersebut terlihat sejak H-4 Lebaran.
“Hasil pengamatan kami, puncak arus mudik 2023 di Terminal Patih Rumbih sejak Selasa (18/04/2023) malam. Biasanya kondisi ini akan berlangsung sampai H-1 Lebaran, tepatnya pada malam hari raya,” ujar Suparmadi, Kamis (20/4/2023).
Ia menyampaikan, jika pada hari biasa aktivitas armada atau bus penumpang hanya 15-16 unit per hari, pada momentum puncak arus mudik ini jumlahnya meningkat hingga 34 unit.
Dengan begitu, bisa disimpulkan ada peningkatan jumlah penumpang lebih dari 100 persen dibanding biasanya.
Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Total 8.625 Penumpang Bertolak dari Pelabuhan Sampit Kotim Rute Pulau Jawa
Baca juga: Kisah Pemudik Asal Tangerang Trauma Pernah Terjebak Macet 13 Jam, Tahun Ini Pilih Mudik Lebih Awal
Akan tetapi, jika dari segi jumlah penumpang, pihaknya belum bisa memberikan data pasti. Karena Terminal Patih Rumbih bisa dikatakan sebagai terminal transit, kebanyakan armada yang yang beroperasi hanya mampir dari keberangkatan awal ke terminal tujuan.
Sedangkan, untuk data jumlah penumpang biasanya dicatat dari terminal keberangkatan.
“Disini kebanyakan hanya transit, contohnya dari Pangkalan Bun ke Palangkaraya atau sebaliknya biasanya akan mampir dulu ke Sampit untuk istirahat. Tapi, kalau dilihat dari kapasitas armada jelas ada peningkatan, yang biasanya dalam 1 bus itu masih ada kursi yang kosong, sekarang penuh semua,” tuturnya.
Dalam rangka menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik 2023 di Terminal Patih Rumbih, pihaknya telah membentuk posko dengan melibatkan sejumlah stake holder.
Pemeriksaan kesehatan hingga tes urine terhadap para supir dan kernet pun telah dilaksanakan, guna memastikan yang bersangkutan dalam menjalankan tugasnya dengan aman dan dalam kondisi prima.
“Kami juga sempat mengecek ke dalam bus dan berbincang dengan penumpang, mereka pun mengaku dalam keadaan nyaman. Artinya para supir telah menyiapkan diri dengan baik dan sadar bahwa keselamatan penumpang ada di tangan mereka,” ujarnya.
Baca juga: Mudik Lebaran 2023, 4.057 Orang Sudah Berangkat Lewat Pelabuhan Sampit, 1 Keberangkatan Tersisa
Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Polres Kotim Kerahkan 150 Personel Pelabuhan Sampit Jadi Fokus Pengamanan
Tak lupa, ia berpesan kepada para pemudik untuk selalu menjaga kesehatan, istirahat yang cukup, dan menjaga barang bawaan dengan baik. Karena keselamatan dan keamanan di perjalanan pada dasarnya adalah tanggung jawab masing-masing.
Suparmadi menambahkan, jika dibandingkan dengan arus mudik Lebaran 2022 lalu, tahun ini ada peningkatan jumlah pemudik melalui jalur darat.
Menurutnya, ini karena pengaruh dicabutnya PPKM, sehingga warga bisa lebih bebas untuk bepergian.
“Jadi yang tahun lalu mereka tertunda, tidak bisa pulang kampung, maka tahun ini saatnya mereka bisa kembali berkumpul keluarga di kampung halaman,” ucapnya. (*)
arus mudik 2023
Kota Sampit
Terminal Patih Rumbih
jumlah penumpang
berita tribunkalteng
Tribunkalteng.com
Arus Balik 2023 di Pelabuhan Sampit Dimulai Besok, Estimasi 259 Penumpang Tiba di Kota Mentaya |
![]() |
---|
Lebaran 2023, Kapolresta Palangkaraya Cek Pos Bandara Tjilik Riwut Saat Mudik dan Arus Balik |
![]() |
---|
Demi Anak Tak Rewel saat Perjalanan Mudik Kampung, Pemudik Jakarta Selatan Bawa Bantal dari Rumah |
![]() |
---|
Kepala KSOP Pelabuhan Sampit Miftakhul Hadi Nyamar, Telusuri Isu Calo Tiket hingga Harga Fantastis |
![]() |
---|
Mudik Lebaran 2023, Total 8.625 Penumpang Bertolak dari Pelabuhan Sampit Kotim Rute Pulau Jawa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.