Berita Palangkarraya
NEWS VIDEO, Jelang Bulan Ramadhan 2023, Masjid Kubah Kecubung Palangkaraya Mulai Difungsikan
Masjid Kubah Kecubung Kawasan Bundaran Burung Palangkaraya akan dipakai untuk salat Jumat dan Tabligh Akbar.
Penulis: Devita Maulina | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Masjid Kubah Kecubung Kawasan Bundaran Burung Palangkaraya akan dipakai untuk salat Jumat dan Tabligh Akbar, jelang Bulan Ramadhan 2023 ini.
Pemerintah Kota (Pemko) Palangkaraya akan menggelar salat jumat berjamaah perdana di Masjid Kubah Kecubung pada Jumat (17/03/2023), besok).
Dalam kegiatan tersebut juga akan diikuti dengan kegiatan tabligh akbar sehingga masjid yang peletakan batu pertama pembangunanya dilakukan Mantan Menteri Agama Surya Dharma Ali tersebut akan difungsikan.
Masjid dengan lokasi strategis di Palangkaraya tersebut, saat ini masih dalam tahap pembangunan, namun sudah bisa di pakai.
Wali Kota Palangkaraya, Fairid Nafarin, didampingi mantan Wali Kota Palangkaraya Riban Satia bersama pihak Yayasan Kubah Kecubung, memantau persiapan di Masjid Agung Kubah Kecubung yang berlokasi di Jalan RTA Milono Km 4,5, kawasan bundaran burung, Kamis (16/03/2023).
Baca juga: Festival Tambun Bungai 2023 di Palangkaraya, Upaya Mengenalkan Keindahan Seni dan Budaya Kalteng
Baca juga: Hari Pertama Festival Tambun Bungai 2023 di Palangkaraya, Pengunjung Penuhi Stadion Sanaman Mantikei
Baca juga: VIRAL, Oleskan Minyak Urut Pasien Tak Merasa Sakit, Ida Dayak Bisa Luruskan Tulang Bengkok
“Alhamdulillah, kami mengecek persiapan untuk kegiatan besok, salat jumat perdana dan tablig akbar. Kami mengecek apa saja kekurangan yang bisa kami rapikan meski sifatnya sementara, mudah-mudahan besok semua berjalan lancar,” ucap Fairid.
Rangkaian kegiatan diatas sekaligus menandakan bahwa Masjid dengan kubah berwarna ungu itu sudah bisa digunakan oleh umat islam di Kota Palangkaraya maupun musafir yang kebetulan melintas di Trans Kalimantan sekitar Bundaran Burung Palangkaraya.
Setelah proses pembangunan yang memakan waktu cukup lama, kurang lebih 10 tahun, akhirnya masjid tersebut bisa operasional.
Walikota Palangkaraya, Fairid Nafarin, meninjau persiapan salat jumat perdana di Masjid Agung Kubah Kecubung. (Tribunkalteng.com / Devita Maulina)
Kendati demikian, Fairid menjelaskan proses pembangunan Masjid Agung Kubah Kecubung masih belum selesai.
“Pembangunan belum selesai, masih sekitar 90 persen di bagian dalam dan finishing di luar. Tapi sudah bisa digunakan,” ujarnya.

Lanjutnya, acara yang digelar besok pun bukan peresmian masjid, melainkan hanya untuk menandakan awal penggunaan masjid. Peresmian baru akan digelar setelah pembangunan rampung.
Ia menambahkan, Masjid Agung Kubah Kecubung juga sudah bisa digunakan selama bulan Ramadhan 1444 hijriah.
Fairid mempersilakan masyarakat yang ingin menunaikan salat 5 waktu, salat tarawih, dan kegiatan ibadah lainnya di masjid tersebut.
Rencananya pihak yayasan juga akan menggelar buka puasa bersama di masjid itu pada bulan Ramadhan nanti.
“Silakan masyarakat yang ingin melaksanakan salat di masjid ini. Karena masjid ini adalah masjid masyarakat Kota Palangkaraya. Kami mempersembahkan masjid ini untuk masyarakat,” imbuhnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.