Berita Bartim
Petugas Selidiki Orang Tua Pembuang bayi Laki-laki, Ditemukan Depan Langgar di Tamiyang Layang
Bayi laki-laki ditemukan tergeletak di salah satu langgar di Tamiyang Layang Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Minggu (20/11/2022).
Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, BARITO TIMUR -Bayi laki-laki ditemukan tergeletak di salah satu langgar di Tamiyang Layang Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Minggu (20/11/2022).
Belum diketahui persis orang tua bayi tersebut, namunsaat ditemukan bayi tersebut diletakkan dalam sebuah kardus kecil.
Penemuan bayi mungil berjenis laki-laki tersebut kontan menghebohkan Warga Tamiang Layang sehingga akhirnya ditangani pihak kepolisian setempat.
Saat ditemukan dalam kardus kecil bayi yang masih ada tali pusarnya tersebut diselimuti sebuah kain bewarna hijau.
Saat dikonfirmasi terkait penemuan bayi laki-laki tersebut kepada Kapolres Barito Timur AKBP Biddy Dasmasela melalui Pawas Polres Bartim Ipda Kholid Muqorobin, dia membenarkannya.
Baca juga: Ibu Pembuang Bayi di Kotabaru Kalsel Diamankan, Petugas Dibantu Bidan Ungkap Kasus
Baca juga: Satu Keluarga Korban Tabrak Lari Truk di Palangkaraya, Dua Meninggal Salah Satunya Bayi
Baca juga: Luka Lebam Penuhi Jasad Bocah di Ketapang, Diduga Bekas Kekerasan Ibu Kandung Lapor Polisi
Baca juga: Banjir Tumbang Nusa Pulang Pisau, Pemilik Warung Pinggiran Jalan Trans Kalimantan Terpaksa Tutup
“Sekira pukul 03.45 WIB saat hendak salat subuh, warga melaporkannya di Polres Bartim, bahwa telah ditemukan bayi bayi laki-laki di depan Langgar,” terangnya saat dihubungi Tribunkalteng.com, Senin (21/11/2022).
Ipda Kholid menambahkan saat ditemukan tali pusat bayi tersebut masih utuh.
Pada kardus bayi tersebut, petugas juga mendapati selembar surat yang bertuliskan pesan singkat dari orang yang menitipkan bayi.
“Siapapun yang dapat anak ini, tolong dijaga. Karena kami pun dititip oleh kawan kami, yang punya anak kabur. Kami anak perantauan dari Sulawesi, karena kami tidak mampu menghidupi bayi tersebut. Bayi lahir pada tanggal 18 November 2022, bayi lahir dalam keadaan sehat,” tutur Ipda Kholid.
Pawas Polres Bartim menambahkan pada akhir surat juga dituliskan Kaltim, 18 November 2022.
Serta dibubuhi tanda tangan oleh orang yang menaruh bayi laki-laki tersebut tanpa diberi nama pada tanda tangannya.
Ipda Kholid menjelaskan saat ditemukan, bayi tersebut diduga dalam kondisi kekurangan cairan atau dehidrasi.
Melihat kondisi bayi yang dehidrasi, petugas kepolisian pun langsung membawa bayi tersebut ke RSUD Tamiang Layang.
“Bayi hingga kini masih dalam perawatan medis di rumah sakit dan kondisi kesehatannya akan terus dipantau hingga beberapa hari ke depan,” ungkap Ipda Kholid.
Atas kejadian tersebut, Polres Bartim berkoordinasi dengan pihak rumah sakit terkait kondisi kesehatan bayi laki-laki tanpa nama tersebut.
“Saat ini Satreskrim Polres Bartim akan melaksanakan penyelidikan terkait, siapa orang dan orang tua yang tega membuang bayi tersebut,” tutup Ipda Kholid Mogorobin. (*)