Venue UCI MTB Eliminator World Cup 2022 Memasuki Penyelesaian Akhir, Persiapan Capai 90 Persen

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Persiapan venue UCI MTB Eliminator World Cup 2022, yang berlangsung di Kota Palangkaraya kini memasuki tahap akhir, Kamis (11/8/2022).

Berlokasi di Jalan Tjilik Riwut Km 5, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Saat ini, persiapan venue telah mencapai 90 persen sebelum pegelaran lomba balap sepeda berlangsung.

Diketahui UCI MTB Eliminator World Cup 2022 akan dimulai pada 28 Agustus 2022 mendatang.

“Persiapan venue sudah mencapai 90 persen, kini hanya membuat panggung dan penyelesaian akhirnya saja,” ujar Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.

Tak hanya merampungkan penyelesaian venue, namun gubernur dua periode tersebut juga meminta mempercantik Kota Palangkaraya. Sama seperti sebutannya, Kota Cantik haruslah terlihat cantik.

Baca juga: Ditlantas Polda Kalteng Cek Lokasi dan Pengamanan UCI MTB Eliminator World Cup 2022

Baca juga: Pemprov Kalteng Dukung Percepatan Ekonomi Berwawasan Lingkungan, Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

“Kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo selaku Ketua Umum Pengurus Ikatan Sport Sepeda Indonesia (Ketum ISSI), saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya,” ungkap Gubernur.

Ia menambahkan, beliau telah mempercayakan kegiatan UCI MTB Elimonator World Cup 2022 Series ke-8 di Bumi Tambun Bungai.

Penyelenggaraan ini sangat berarti dan warga Kalimantan Tengah patut bangga telah diberi kehormatan akan hal tersebut.

“Saya berharap perlombaan kelas dunia ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses pada saat dimulai,” harapnya.

Ia pun meminta masyarakat dapat bekerja sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kalteng agar selalu kondusif.

“Kita harus bersama-sama menjaga kemananan dan kenyamanan saat kejuaraan kelas dunia ini berlangsung. Karena ini merupakan kegiatan masyarakat Kalimantan Tengah,” ungkap Sugianto.

Baca juga: UCI MTB Eliminator World Cup 2022, Progress Venue Balap Sepeda Dunia di Palangkaraya Capai 75 Persen

Ia pun berharap kegiatan ini menjadi pemantik agar Kalteng dapat dikenal oleh masyarakat luas.

 “Jadi nantinya tak hanya Jakarta, Lombok, dan Bali saja yang dikenal, namun Kalimantan Tengah juga bisa dikenal oleh masyarakat luas bahkan mancanegara,” tutupnya.

Perlombaan UCI MTB nantinya akan diikuti oleh 32 Negara, serta disiarkan ke-132 negara di seluruh dunia. (*)