Demo 11 April

Emak-emak Provokator Pengeroyokan Ade Armando Diminta Serahkan Diri daripada Dijemput Polisi

Emak-emak yang diduga menjadi provokasi kasus penganiayaan terhadap Ade Armando saat Demo 11 April, diminta menyerahkan diri

Editor: Dwi Sudarlan
Istimewa via Warta Kota
Dosen Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Ade Armando diduga mengalami tindak kekerasan di arena Demo 11 April depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/4/2022). 

"Saya tidak ikut demo, saya mantau. Dan ingin menyatakan saya mendukung (demo mahasiswa)," kata Ade ketika itu.

"Mau dukung kalau gugatannya adalah agar tidak diperpanjang supaya dihentikan tiga periode saya setuju," ujarnya kepada pers.

Tak lama kemudian, datanglah sekelompok orang yang meneriaki dan menghujat dia.

Dalam kondisi yang memanas, Ade Armando sempat diajak menyingkir oleh sejumlah orang.

Namun, sekelompok orang mencegat dan langsung menghajar Ade.

Dosen 61 tahun itu pun babak belur, bahkan terekam tak lagi memakai celana saat diamankan petugas kepolisian.

Ia terlihat setengah tak sadarkan diri ketika dipapah dua orang polisi.

Wajahnya tampak lebam sementara darah mengucur dari lubang hidung.

Baju hitamnya yang bertuliskan 'Pergerakan Indonesia untuk Semua' terlihat compang-camping. (*)

 

 

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengeroyok Ade Armando dan Emak-emak Provokator Teridentifikasi, Kapolda Imbau Pelaku Serahkan Diri

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved