Berita Palangkaraya

Pasca Nataru di Palangkaraya Nihil Kasus, 9 Januari 2022 Satu Kasus Baru Terkonfirmasi Covid-19

Ketua Harian Satgas Covid-19 Palangkaraya Emi Abriyani mengatakan pasca Nataru nihil kasus baru Covid-19, namun ada 1 kasus baru di tanggal 9 Januari

Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Lamsi
Ketua Harian Tim Satgas Covid-19 Kota Palangkaraya Emi Abriyani. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Pasca Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kota Palangkaraya nihil kasus baru terkonfirmasi Covid-19

Ketua Harian Tim Satgas Covid-19 Kota Palangkaraya, Emi Abriyani rentan waktu dari tanggal 25 Desember 2021 hingga 8 Januari 2022 minim kasus.

Namun sebelum tanggal 25 Desember 2021 lalu ada penambahan 3 kasus.

Sedangkan 1 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (9/1/2022) lalu.

“Jika dihitung hingga saat ini, hanya ada 4 kasus yang yang terjadi sebelum dan setelah Nataru,” ujarnya kepada Tribunkalteng.com, Kamis (13/1/2022).

Menurutnya, penyebaran Covid-19 yang terjadi saat Nataru akan terdeteksi setelah 14 hari ke depan.

Baca juga: UPDATE Covid-19, 10 Kasus Baru Terkonfirmasi di 5 Daerah di Kalteng Tanggal 3 Januari 2022

Baca juga: Wali Kota Palangkaraya Tegaskan Tak Ada Perayaan Malam Tahun Baru, Satgas Covid-19 Patroli 24 Jam

Karena masa inkubasi dari Covid-19, baru bisa diketahui setelah usai 14 hari.

“Selama periode Nataru tingkat penyebaran yang terjadi sangat kecil sekali,” terang Kepala BPBD Kota Palangkaraya tersebut.

Meski sangat minim kasus positif Covid-19 yang terindikasi, tegas Emi Abriyani, saat ini Kota Palangkaraya masih pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.

“PPKM level 2 ini berlaku mulai 4 Januari 2022 hingga 17 Januari 2022 yang diterapkan di Kota Palangkaraya,” ungkap Emi Abriyani.

Baca juga: Kalimantan Tengah Masih Belum Ditemukan Kasus Masuknya Covid-19 Varian Omicron

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kota Palangkaraya, per 12 Januari 2022.

Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam perawatan di Kota Palangkaraya tidak ada.

Namun demikian, wanita berhijab ini tetap mengingatkan pada masyarakat Kota Palangkaraya, untuk terus menerapkan protokol kesehatan (prokes).

“Kita harus sama-sama menaati peraturan yang ada, terlebih melandainya kasus positif Covid-19. Masyarakat jangan lengah dan mengabaikan prokes,” imbau Emi

Emi Abriyani pun mengajak bersama-sama menjaga kondisi yang kondusif di Kota Palangkaraya hingga semua kembali normal. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved