Berita Populer Kotim

Populer Kotim: Bupati Halikinnor Pusat Tak Atur Detail Pemangkasan ke Rotasi Pejabat di Polres

Populer Kotim: Bupati Halikinnor Pusat Tak Atur Detail Pemangkasan ke Rotasi Pejabat di Polres

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Haryanto
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
SUASANA - Suasana khidmat dan penuh kekhusyukan tampak menyelimuti halaman Satlantas Polres Kotawaringin Timur (Kotim) saat sejumlah perwira resmi bergeser jabatan, Sabtu (15/11/2025) pagi. 

“Ada beberapa pejabat utama yang hari ini resmi bergeser dan mengemban amanah baru, baik sebagai bentuk promosi maupun penyegaran,” ujar Kapolres. 


Baca Selengkapnya

Pengamat Hukum Soroti Penempatan Pejabat Pemkab Kotim Tidak Sesuai Bidang Keahlian

 

PERNYATAAN - Pengamat hukum Parlin Silitonga saat ditemui oleh Tribunkalteng.com, beberapa hari lalu.
PERNYATAAN - Pengamat hukum Parlin Silitonga saat ditemui oleh Tribunkalteng.com, beberapa hari lalu.(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

Ringkasan Berita:
  • Pengamat hukum Parlin Silitonga menyoroti akan kebijakan Bupati menempatkan sejumlah pejabat yang tak sesuai keahlian menduduki kursi jabatan di lingkup Pemkab Kotim.
  • Dirinya menilai hal tersebut bisa berpengaruh pada kinerja dan proses pembangunan di daerah Kotim.
  • Sebab dinilai kompetensi dan kualitas pejabat jadi kunci penting keberhasilan suatu pemerintahan.

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Pengamat hukum Parlin Silitonga menyoroti penempatan sejumlah pejabat, di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang dinilai tidak sesuai dengan bidang keahliannya. 

Ia menilai hal tersebut berdampak terhadap lambannya pembangunan di daerah, khususnya di wilayah Kota Sampit.

Menurut Parlin, kondisi pembangunan saat ini terlihat stagnan atau tidak mengalami kemajuan yang signifikan. 

Padahal, menurutnya, masa akhir jabatan Bupati saat ini seharusnya menjadi momentum untuk memperkuat roda pemerintahan dengan menunjuk pejabat yang benar-benar berkompeten.

“Sebagai praktisi hukum, saya berpendapat seharusnya di masa akhir pemerintahan ini Bupati menempatkan orang-orang yang menguasai bidangnya. Karena pembangunan kita sedang stuck, terutama di Kota Sampit yang terlihat tidak berjalan,” ujarnya, Kamis (13/11/2025). 


Baca Selengkapnya

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved