Berita Kotim Kalteng

Pawai Pembangunan HUT ke-80 RI di Kotim Digelar 30 Agustus, Tampilkan Silat Khas Daerah

Pawai Pembangunan jadi puncak peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur, pada Sabtu 30 Agustus 2025.

Pawai Pembangunan HUT ke-80 RI di Kotim Digelar 30 Agustus, Tampilkan Silat Khas Daerah - Kostum-dan-atraksi-di-Pawai-Pembangunan-Kotim.jpg
Tribunkalteng.com/Pangkan
Peserta menampilkan sejumlah atraksi saat pawai di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Pawai Pembangunan HUT ke-80 RI di Kotim Digelar 30 Agustus, Tampilkan Silat Khas Daerah - Ketua-Panitia-Pawai-Pembangunan-Raihansyah-19-Agustus-2025.jpg
Herman Antoni Saputra/Tribunkalteng.com
WAWANCARA - Ketua Panitia HUT ke-80 RI Kotim, Raihansyah, Selasa (19/8/2025).

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan ditandai dengan pawai pembangunan. 

Agenda akbar tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 30 Agustus 2025.

Start pawai akan dilakukan dari depan Rumah Jabatan Bupati Kotim, kemudian melintasi Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kapten Mulyono, dan MT Haryono, hingga berakhir di Taman Kota Sampit. 

Baca juga: Pemko Palangka Raya Awasi Penyaluran Beras SPHP Untuk Cegah Penimbunan

Ketua Panitia HUT ke-80 RI Kotim, Raihansyah, menegaskan bahwa rute tidak berubah dari tahun sebelumnya.

“Petunjuk pelaksanaan dan teknis sudah kami bagikan kepada masyarakat. Penetapan jadwal pawai ini sesuai arahan pimpinan, yakni pada 30 Agustus mendatang,” jelas Raihansyah, Selasa (19/8/2025).

Dalam pawai pembangunan tersebut, peserta akan dibagi ke beberapa kategori, antara lain pelajar, masyarakat umum, serta Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD). 

Para peserta akan menampilkan kreasi melalui mobil hias, barisan jalan kaki, atraksi drum band, dan bentuk kreativitas lain.

Khusus tahun ini, panitia menambahkan suguhan istimewa berupa atraksi silat Kuntau Bangkui. 

Seni bela diri khas Kotim tersebut telah resmi tercatat sebagai kekayaan intelektual komunal daerah di Kementerian Hukum dan HAM RI.

“Silat Kuntau Bangkui akan menjadi pembuka di panggung kehormatan, agar masyarakat lebih mengenal warisan budaya asli Kotim,” ujar Raihansyah.

Selain pawai, perayaan HUT RI di Kotim telah dipersiapkan sejak awal Agustus. 

Rangkaian kegiatan meliputi gladi detik-detik Proklamasi, tabur bunga, pengukuhan pasukan pengibar bendera pusaka, renungan suci, hingga upacara peringatan dan penurunan bendera pada 17 Agustus.

Masyarakat juga bisa mengikuti sejumlah acara tambahan, seperti pemeriksaan kesehatan gratis yang diadakan Dinas Kesehatan di Taman Kota Sampit pada 3, 10, 24, dan 31 Agustus. 

Kegiatan serupa juga digelar di MPP Habaring Hurung pada 6–8 Agustus, serta Stadion 29 November pada 17 Agustus.

Sementara itu, Lapas Kelas IIB Sampit akan menyelenggarakan pemberian remisi pada 17 Agustus di Gedung Futsal Stadion 29 November. 

Adapun Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian akan menghadirkan Sampit Expo pada 23–29 Agustus di Gedung Expo.

Tak ketinggalan, Dinas Perikanan Kotim menyiapkan acara “Mangaruhi Laok” yang digelar pada 20 Agustus di halaman kantornya.

“Harapan kami, seluruh rangkaian ini bisa memupuk semangat nasionalisme masyarakat, sekaligus mempererat rasa persatuan,” tutup Raihansyah.

(Tribunkalteng.com)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved