Berita Katingan

Anak di Katingan Hilir Kalteng Tersangkut Kail Pancing di Mulut, Damkar Segera Lakukan Penyelamatan

Anak di Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Kalteng tersangkut kail ikan di mulutnya, hingga harus dibantu petugas pemadam kebakaran

ISTIMEWA
MEMBANTU - Seorang anak di Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, yang mulutnya tersangkut kail pancing, Sabtu (12/7/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, KATINGAN – Seorang anak di Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng), meminta bantuan kepada petugas pemadam kebakaran setelah mulutnya tersangkut kail pancing, Sabtu (12/7/2025).

Insiden ini terjadi saat korban, Jundi, warga Jalan Merpati, sedang bermain dan merakit alat pancing bersama teman-temannya. 

Tanpa disadari, saat ia mencoba memotong tali pancing menggunakan giginya, tali tersebut putus secara mendadak dan membuat kail terpental dan menancap ke mulutnya.

Melihat kejadian itu, lima teman korban berinisiatif mendatangi Pos Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kereng Pangi untuk meminta pertolongan.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Katingan, Yoshua Paskaputra, melalui Danpos Induk Damkarmat, Krisna Chandra Putranto menerangkan, langsung bergerak cepat melakukan upaya penyelamatan.

"Kami langsung melakukan evakuasi dengan peralatan darurat seperti gerinda pemotong cincin, tang potong, dan P3K toolkit," ungkapnya kepada Tribunkalteng.com, Sabtu (12/7/2025).

Proses penyelamatan berlangsung dengan hati-hati agar tidak memperparah luka pada mulut korban.

Setelah beberapa menit, kail berhasil dilepaskan tanpa menyebabkan luka serius.

Petugas juga memberikan perawatan ringan dan mengedukasi anak-anak agar lebih berhati-hati saat bermain, terutama dengan benda-benda tajam seperti kail pancing.

Baca juga: Kasatreskrim Polres Katingan Kalteng Beberkan Kades Tumbang Jala Tebas Warga Pakai Sajam saat Mabuk

Baca juga: 41 Ribu Lahan Rusak di Katingan Karena Tambang Ilegal, Menteri Lingkungan Hidup Surati DLH Kalteng

“Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan orang tua, serta edukasi keselamatan sejak dini,” tambahnya.

Satuan Damkar menyebut, selain memadamkan api, mereka juga siap siaga dalam menangani kejadian non-kebakaran seperti penyelamatan anak, evakuasi hewan, hingga insiden darurat lainnya.

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved