Hasil Pilkada 2024 di Kobar: Cek Selisih Suara Nurhidayah-Suyanto vs Rahmat-Eko, Agustiar-Edy Unggul

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Nurhidayah dan Suyanto berhasil unggul perolehan suara.

Paslon nomor urut 2, Nurhidayah-Suyanto ini unggul atas Paslon nomor urut 1, Rahmat Hidayat dan Eko Soemarno.

Keunggulan itu diketahui usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kobar melakukan Rapat Pleno Terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kalteng dan Penetapan Hasil Perolehan Suara Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Kobar tingkat kabupaten, Selasa (03/12/2024) kemarin.

Selisih perolehan kedua paslon mencapai 6.355 suara.

"Paslon 1, Rahmat Hidayat - Eko Soemarno memperoleh jumlah suara, 68.963. Sedangkan, Paslon 2, Nurhidayah - Suyanto mendapatkan 75.318 suara," jelas Ketua KPU Kobar, Chaidir.

Baca juga: KPU Pastikan Partisipasi Pemilih Pilkada Kobar Kalteng 2024 Meningkat, Capai 73,16 Persen

Untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub), Paslon Gubernur - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Agustiar Sabran - Edy Pratowo memperoleh suara terbanyak dibandingkan dengan paslon lainnya.

"Untuk Paslon 1, Willy Midel Yoseph - Habib Ismail bin Yahya memperoleh 9.824 suara. Kemudian, Paslon 2, Nadalsyah Koyem - Supian Hadi mendapatkan 48.235 suara," jelas Chaidir.

"Paslon 3, Agustiar Sabran - Edy Pratowo sebanyak 75.336 suara, dan Paslon 4, Abdul Razak - Sri Suwanto 7.889 suara," kata Chaidir, lebih lanjut.

Chaidir mengapresiasi tingkat partisipasi masyarakat Kabupaten Kobar dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 ini.

"Berdasarkan data kami, tingkat partisipasi masyarakat di Kobar dalam Pemilihan Bupati - Wakil Bupati berkisar pada. 73,16 persen, naik dari 64 persen, pada Pilkada Tahun 2017," jelas Chaidir.

Adapun, pada Pilgub Kalteng, angka partisipasi masyarakat juga meningkat.

Kini, partisipasi mencapai 73,23 persen, jika dibandingkan dengan Tahun 2017, sebesar 70 persen.

Dalam Rapat tersebut, diwarnai nota keberatan dan walk out oleh saksi dari Paslon 01 Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kobar.

Menyikapi hal ini, Chaidir menghargai keputusan tim 01.

Ia menyebutkan, jika hal tersebut adalah hak.

"Bila ada keberatan terkait hasil Pilkada, dipersilakan. Kami tidak akan menghalang-halangi terhadap keberatan saksi terhadap perolehan atau hasil rekapitulasi," katanya. 

"Tetapi kegiatan pada hari ini (Selasa kemarin) akan kita lanjutkan sampai selesai," jelas Chaidir.

Pihaknya mengacu kepada aturan pada PKPU 18 maupun surat keputusan KPU nomor 1797.

"Apabila memang salah satu saksi atau pasangan apa salah satu saksi dari pasangan calon itu apabila keberatan ataupun tidak mau menandatangani terhadap hasil itu harus ada penjelasan," katanya. 

"Tapi, ini sekali lagi adalah hak dari saksi dari Paslon, khususnya paslon 1," jelas Chaidir.

Chaidir menjelaskan, hasil dari rapat pleno yang digelar akan diserahkan ke KPU Kalteng.

"Terkait rencana gugatan, bila dilakukan oleh pihak yang berkeberatan, kami sebagai penyelenggara teknis tentunya harus siap menghadapi gugatan tersebut," ujarnya. 

"Namun, kami tetap berharap, mereka bisa menerima hasil perolehan suara yang ditetapkan dalam rapat pleno hari ini," pungkasnya. 

Rekap Hasil Pilkada 2024 di Kobar Kalteng:

Pilbup Kobar 2024

- Paslon 1: Rahmat Hidayat dan Eko Soemarno: 68.963 suara

- Paslon 2, Nurhidayah dan Suyanto: 75.318 suara

Pilgub Kalteng 2024

- Paslon 1, Willy Midel Yoseph dan Habib Ismail bin Yahya: 9.824 suara

- Paslon 2, Nadalsyah dan Supian Hadi: 48.235 suara

- Paslon 3, Agustiar Sabran dan Edy Pratowo: 75.336 suara

- Paslon 4, Abdul Razak dan Sri Suwanto: 7.889 suara.