Pria Paruh Baya Tewas Disengat Lebah
Breaking News, Pria di Palangkaraya Ditemukan Tewas Wajah Tertutup Plastik, Diduga Disengat Lebah
Pria paruh baya ditemukan tewas tertutup kantong plastik di Jalan Tabat Kalsa Palangkaraya, diduga korban disengat lebah dan kehabisan oksigen
Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKATENG.COM, PALANGKA RAYA - Seorang pria paruh baya berinisial EM (55) di Jalan Tabat Kalsa, Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sebangau, Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), ditemukan tewas diduga disengat lebah, pada Selasa (5/11/2024).
Mengenai ditemukannya mayat pria paruh baya tersebut dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Sabangai, Aiptu Martawi.
Dirinya mengatakan, bahwa korban pertama kali ditemukan dalam posisi tertelungkup dan kondisi kepala yang tertutup kantong plastik.
"Iya benar hari ini kami menemukan mayat seorang pria berusia sekitar 55 tahun yang meninggal dunia diduga akibat disengat lebah dan kehabisan oksigen di Jalan Tabat Kalsa," katanya.
Dari informasi yang didapat, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sebelumnya pamit bersama keluarganya untuk pergi memancing sekaligus mengambil madu di Jalan Tabat Kalsa, pada Senin, (4/11/2024) kemarin sekitar pukul 08.00 WIB.
Namun hingga pukul 19.00 WIB, korban tak kunjung pulang keluarga sehingga membuat pihak keluarga merasa panik dan berusaha mencari keberadaan korban di tempat biasa korban memancing.
"Saat di lokasi kejadian, anak korban berhasil menemukan ember, topi, pancing milik korban, serta madu yang berceceran di tanah," ucapnya.
Setelah ditelusuri, lanjut Martawi, anak korban menemukan perahu milik korban yang masih terikat di darat sekitar 200 meter dari barang bukti pertama ditemukan.
Merasa curiga dengan kondisi tersebut, anak korban menelpon keluarga di rumah untuk kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Sabangau.
"Setelah dilakukan pencarian, korban berhasil ditemukan dalam posisi tertelungkup dengan kondisi kepala ditutupi kantong plastik," bebernya.
Kemudian, lanjutnya, pihaknya melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban ke RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya.
Setelah dilakukan visum, Martawi mengungkapkan, bahwa tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan di seluruh tubuh korban.
Korban diduga telah meninggal dunia selama 6-8 jam dan diduga kuat meninggal dunia akibat disengat lebah yang sangat banyak.
Baca juga: Kakek di Bogor Tewas Disengat Gerombolan Tawon Vespa saat Ingin Bersihkan Sarang di Atas Atap
Baca juga: Breaking News Wapres Gibran Kunjungi Pasar Kahayan Palangka Raya Kalteng, Pisau Para Pedagang Disita
Serta diduga kuat karena kepalanya yang ditutupi dengan kantong plastik sehingga menyebabkan oksigen menipis dan membuat korban meninggal dunia.
"Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan, kemudian jasad korban dibawa oleh keluarganya untuk disemayamkan di rumah duka," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.