Pengamat Politik Sebut Semua Paslon Punya 'Mata Luka', Tantang Hadiri Undangan BEM UPR Adu Gagasan

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Keempat bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) dinilai wajib menerima tantangan dari BEM Universitas Palangka Raya untuk diuji di 'Ruang Gagasan' pada, Selasa, 24 September 2024 nanti.

Hal tersebut disampaikan pengamat politik dan akademisi UPR, Paulus Alfons Yance Dhanarto.

Menurutnya, keempat paslon itu memiliki kekurangannya masing-masing.

"Semua paslon ini punya 'mata luka', hanya saja siapa yang bisa memberi kita ruang untuk mempertanyakan itu kepada masing-masing paslon, ini yang sedang kita tunggu di tanggal 24 September nanti," kata Paulus, Minggu (22/9/2024).

Baca juga: Presiden BEM UPR Tegaskan Tantangan Adu Gagasan dengan Paslon di Pilgub Kalteng Bukan Settingan

Karena itu, kata Paulus, wajb bagi keempat bakal paslon di Pilgub Kalteng menerima tantangan BEM UPR untuk menyampaikan gagasannya.

Meski telah menyampaikan visi dan misi serta program yang akan dilakukan ketika terpilih nanti, Paulus menganalogikannya seperti jualan produk.

"Kalau dianalogikan mereka ini sebagai pengusaha yang menjual produk dan mereka pasti mengemas produk itu dengan segala citra yang baik," ucapnya.

Paulus melanjutkan, 'mata luka' yang pernah dibuat para paslon ini menjadi jejak digital dan sejarah.

"Visi dan misi itu apakah bisa mereka lakukan baru akan terjawab setelah lima tahun menjabat, tapi perlu dipastikan apakah empat paslon ini dihadirkan dari proses yang demokratis," ujarnya.

Untuk menjawab itu, Paulus menyebut, keempat paslon perlu menjawab tantangan BEM UPR dan hadir langsung menghadapi akademisi dan mahasiswa pada 24 September nanti.

"Pada 24 September 2024 nanti keempat palson ini juga akan membuktikan apakah mereka kredibel untuk maju dipilih masyarakat," tukasnya.